Bos BCA: Bank digital BCA akan IPO dalam dua tahun

Direktur Utama BCA, Jahja Setiaatmadja memastikan BCA akan menyuntik tambahan modal untuk blu sebelum melakukan IPO.

Pelanggan menggunakan mesin anjungan tunai mandiri (ATM) BCA di kantor pusat BCA di Jakarta 3 Februari 2010. Foto Reuters/Beawihart.

Direktur Utama PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) Jahja Setiaatmdja mengatakan, pihaknya menargetkan bank digital BCA, yaitu blu, melantai di bursa dalam satu hingga dua tahun ke depan. 

"Ada persiapan ke arah itu. Tapi ibaratnya ini bayi baru lahir, harus ada persiapan, disekolahin, diajarin etika setelah kita persiapkan matang, ada gambaran. Jadi saya pikir lebih baik kita mantapkan dulu, kita lihat perkembangan ini," kata Jahja dalam konferensi pers, Kamis (22/7).

Dia melanjutkan, basis untuk melakukan penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) harus melihat minat investor. Pihaknya melihat, selama ini investor tidak berminat untuk berinvestasi di perusahaan kecil dan baru muncul.

Akan tetapi, jika perusahaan tersebut merupakan perusahaan digital, investor akan tertarik menyerbu sahamnya. 

"Kecuali ke perusahaan digital, investor kayak cacing kepanasan. Makanya kami akan jajaki kemungkinan ke arah itu. Jika bisnisnya bagus, akan kami share ke investor," ujar dia.