Garudafood akan tingkatkan kontribusi ekspor

Garudafood mengincar negara-negara Asia terutama di Asia Tenggara dalam proses peningkatan volume ekspor produk-produknya.

Garudafood, perusahaan produsen makanan dan minuman, menetapkan jumlah saham yang dilepas dalam IPO sebanyak 762,84 juta saham baru atau 10,34% dari modal disetor dengan harga penawaran Rp1.284 per saham sehingga Perseroan akan mengantongi dana Rp979,48 miliar./AntaraFoto

PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk. (GOOD) berencana meningkatkan volume penjualan ekspor perseroan lebih dari 10%. Saat ini volume penjualan ekspor perseroan berkisar 5% dari total penjualan perseroan.

Direktur Utama perseroan Hardianto Atmadja, mengatakan, Garudafood mengincar negara-negara Asia terutama di Asia Tenggara dalam proses peningkatan volume ekspor produknya.

"Kami harapkan minimal double digit ekspor itu secara perlahan hingga 2-3 tahun ke depan, karena market ekspor itu cukup menjanjikan. Jadi milestone kami menjadi perusahaan yang go internasional kedepannya," ujar Hardianto di Main Hall Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (10/10).

Perseroan sedang berfokus untuk meningkatkan fasilitas produksi di tiga pabrik yang dimiliki perseroan.

Garudafood mengalokasikan anggaran belanja modal (capital expenditure/capex) senilai Rp800 miliar untuk pengembangan usahanya. Hingga saat ini anggaran belanja modal sudah direalisasikan sebesar 70%.