Indonesia diuntungkan dari perjanjian dengan EFTA

Empat negara yang tergabung dalam EFTA adalah, Swiss, Liechtenstein, Islandia, dan Norwegia.  

Menteri Perdagangan RI, Enggartiasto Lukita (kanan) berbincang bersama Kepala Departemen Hubungan Ekonomi Swiss Johann N. Schneider-Ammann (kiri) usai Penandatanganan dokumen kerja sama Indonesia - EFTA CEPA di kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Minggu (16/12)./AntaraFoto

Berdasarkan Badan Pusat Statistik (BPS) European Free Trade Association (EFTA) merupakan negara tujuan ekspor nonmigas ke-23 dan negara asal impor nonmigas ke-25 terbesar bagi Indonesia. 

Adapun empat negara yang tergabung dalam EFTA adalah, Swiss, Liechtenstein, Islandia, dan Norwegia.   

Total perdagangan Indonesia-EFTA mencapai US$2,4 miliar pada 2017. Nilai ekspor Indonesia ke EFTA tercatat US$1,31 miliar. Sementara impor Indonesia dari EFTA mencapai US$1,09 miliar. 

Ekspor utama Indonesia ke EFTA antara lain mencakup perhiasan, perangkat optik, emas, perangkat telepon, dan minyak esensial. 

Sementara impor utama Indonesia dari EFTA adalah emas, mesin turbo-jet, obat-obatan, pupuk, dan campuran bahan baku industri.