Kesadaran merawat diri dan momen tumbuhnya brand kecantikan lokal

Berbagai brand produk kecantikan dan perawatan tubuh lokal mulai bermunculan seiring semakin tingginya kesadaran masyarakat merawat diri.

Ilustrasi Alinea.id/Aisya Kurnia.

Baru dua tahun belakangan, Dewi Ratna (38) mulai tertarik untuk membeli produk-produk skincare. Sebagai pemula, rangkaian produk perawatan wajah dan tubuh yang dikoleksinya pun cukup sederhana. Hanya beberapa face cleansing, pelembab wajah, dan serum demi membuat wajah lebih cerah.

“Aku mulai budget-in beli produk skincare dua tahun ini aja, sebelumnya mah boro-boro. Lebih ke cuek sih tapi setelah dilihat-lihat muka kayak enggak cerah gitu,” kisahnya kepada Alinea.id, Senin (5/11).

Selepas melahirkan anak ketiganya, Dewi pernah mengalami wajah yang break out alias berjerawat, bruntusan, dan kusam. Lambat laun, dirinya menyadari selain pola makan yang sehat, muka mulus dan glowing juga ditunjang perawatan dengan memakai skincare. 

Namun, dalam proses memilih skincare, ibu tiga anak ini mengaku kebingungan. “Terlalu banyak merek di pasaran, dan aku bingung mana yang cocok sama wajahku,” ungkapnya.

Untuk itu, ia kerap melihat review dari para beauty influencer. Ia pun mengaku sangat berhati-hati memilih produk skincare dan personal care agar jangan sampai justru merusak kulitnya yang cenderung kering.