Menko Luhut: Indonesia ajukan dana khusus untuk implementasi BRI

Presiden Jokowi dan Presiden Xi Jinping membahas Belt and Road Initiative (BRI) saat bertemu di KTT G20.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan dalam coffee morning bersama media di Jakarta, Selasa (2/7). Alinea.id/Nanda Aria

Indonesia mengusulkan dibentuknya dana khusus berbunga rendah memfasilitasi investasi China di Indonesia untuk empat koridor investasi dalam kerangka Belt and Road Initiative (BRI).

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan usulan itu disampaikan Presiden Jokowi dalam pertemuan bilateral dengan Presiden Xi Jinping saat gelaran G20 di Osaka, akhir pekan lalu.

"Presiden usulkan special fund dengan bunga murah untuk perusahaan-perusahaan China yang investasi di Indonesia, dan mitra perusahaan-perusahaan Indonesia." kata dia dalam Coffee Morning bersama wartawan di Jakarta, Selasa (2/7).

Luhut menilai dibentuknya dana khusus berbunga murah itu dapat membantu perputaran uang di Indonesia. Terlebih, proyek investasi di empat koridor itu berjumlah hingga miliaran dolar Amerika Serikat.

Lebih lanjut, ,Luhut mengatakan pemerintah China dan Indonesia telah sepakat untuk menyusun struktur dana khusus tersebut.