Perputaran ekonomi di sektor parekraf libur Lebaran diproyeksi Rp100 triliun

Data Kementerian Perhubungan menyebutkan ada 123,8 juta wisatawan yang akan melakukan perjalanan saat libur Lebaran 2023.

Personel Polres Bintan, Kepri, menjaga keamanan tempa pariwisata, Selasa (3/5/2022). Antara/HO-Humas Polres Bintan.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno memperkirakan perputaran ekonomi di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf) saat momen mudik dan libur Lebaran 2023 akan mencapai Rp100-Rp150 triliun. Meningkat hampir dua kali lipat dari libur Lebaran tahun lalu (2022).

Menparekraf Sandiaga Uno dalam "The Weekly Brief with Sandi Uno" yang berlangsung di Gedung Sapta Pesona, Senin (3/4/2023) sore mengatakan, momentum mudik Lebaran harus dimanfaatkan secara maksimal. 

Kemenparekraf menargetkan 25% atau 300–350 juta pergerakan dari target 1,4 miliar mobilitas wisatawan nusantara tahun ini akan tercapai. Data Kementerian Perhubungan menyebutkan ada 123,8 juta wisatawan yang akan melakukan perjalanan saat libur Lebaran 2023. 

“Angka 123,8 juta ini merupakan kenaikan dari tahun lalu yang menghasilkan sekitar Rp70 triliun. Maka, kita menargetkan perputaran ekonomi di sektor parekraf tahun ini antara Rp100-150 triliun. Mudah-mudahan ini bisa membangkitkan ekonomi di daerah selama periode mudik libur lebaran,” kata Menparekraf Sandiaga, dalam keterangan resminya.

Kemenparekraf akan berkoordinasi dengan perangkat daerah dan stakeholders terkait untuk mengantisipasi potensi lonjakan wisatawan saat libur lebaran. Diharapkan semua pihak selalu memperhatikan aspek-aspek yang berkaitan dengan CHSE, terutama keselamatan dan keamanan.