Dukungan internasional atas serangan terhadap Suriah

Pemerintah Suriah telah membantah tuduhan penggunaan senjata kimia dan menegaskan hal tersebut adalah propaganda negara Barat.

Sejumlah warga Suriah mengungsi sesaat setelah negaranya diserang./Antara Foto

Sejumlah negara mendukung serangan internasional atas Suriah. Dengan alasan penggunaan senjata kimia terhadap warga sipil yang berbahaya, Uni Emirat Arab dan Estonia menyebut bahwa tindakan tiga negara yakni Amerika Serikat (AS), Prancis dan Inggris menyerang Suriah telah tepat. 

Meski mengaku prihatin, Uni Emirat Arab (UAE), namun Kementerian Urusan Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional UAE di Abu Dhabi mengutuk penggunaan senjata kimia terhadap warga sipil.  Kantor berita UAE, WAM yang dikutip Antara pada Minggu (15/5) menyatakan UAE mendukung semua tindakan internasional.

Demi tujuan menghapuskan dan menghancurkan senjata yang dilarang secara internasional tersebut. Namun UAE juga menekankan perlunya mencegah senjata itu jatuh ke tangan organisasi teroris internasional di daerah konflik.

UAE, memang mendukung operasi militer terhadap senjata terlarang tersebut dan instalasinya di Suriah. Negara Arab tersebut juga menyerukan agar semua pihak untuk bertindak sejalan dengan resolusi terkait keabsahan internasional.

Pernyataan tersebut menandaskan bahwa UAE berharap krisis Suriah segera berakhir dengan risiko yang ditimbulkannya bagi persatuan negeri tersebut dan kehilangan nyawa manusia yang meningkat. Pada saat yang sama, pernyataan itu menegaskan bahwa diaktifkannya peran Arab dalam upaya politik diperlukan untuk menemukan penyelesaian politik.