Protes tak kunjung reda, Hong Kong rilis paket kebijakan ekonomi

Hong Kong akan merilis data kuartal II-2019 dan prakiraan ekonomi terbarunya pada Jumat (16/8).

Seorang demonstran anti-RUU ekstradisi melempar gas air mata saat berunjuk rasa di Tsim Sha Tsui di Hong Kong, China, Minggu (11/8). ANTARA FOTO/REUTERS/Issei Kato

Pemerintah Hong Kong mengumumkan paket kebijakan ekonomi senilai US$2,4 miliar atau setara 18,8 miliar dolar Hong Kong, menyusul tidak kunjung meredanya demonstrasi dan perang dagang China-Amerika Serikat yang membebani pusat keuangan Asia itu.

Perlambatan ekonomi Tiongkok secara luas disebut pula memengaruhi penurunan perekonomian Hong Kong.

Sekretaris Keuangan Hong Kong Paul Chan mengumumkan langkah tersebut dalam konferensi yang berlangsung pada Kamis (15/8), setelah mengatakan pemerintah memperkirakan akan memangkas perkiraan pertumbuhan PDB 2019 menjadi 0%-1% dari semula 2%-3%.

Chan menyatakan bahwa langkah-langkah tersebut termasuk subsidi bagi masyarakat kurang mampu dan pelaku usaha.

"Adalah bijaksana dan masuk akal untuk berasumsi bahwa tantangan ekonomi akan terus meningkat," tutur Chan.