Thailand sambut 250 turis pertama dalam skema 'Phuket Sandbox'

Jika berhasil, negara itu akan meluncurkan skema tersebut ke pulau-pulau lain, dengan perbatasan yang dijadwalkan akan dibuka lebih penuh.

Ilustrasi. Reuters

Thailand membuat terobosan untuk menghidupkan kembali industri pariwisatanya dengan skema 'Phuket Sandbox'. Hari ini adalah hari pertama masuknya para turis luar negeri. Kamis ini, mereka menyambut 250 turis pertama yang datang.

Dengan skema Phuket Sandbox, turis diarahkan untuk datang ke Phuket, dan menjalani karantina dengan konsep yang menyenangkan. Selama 14 hari para turis bebas berkeliaran di pulau itu, bukan dikurung di kamar hotel. Setelahnya, turis baru diperbolehkan menikmati sudut lain Thailand di luar pulau tersebut.   

Hari ini, 1 Juli, Thailand telah menyambut turis ke pulau Phuket. Sekitar 250 orang, terutama dari Timur Tengah, diperkirakan tiba dengan empat penerbangan. 25 pelancong pertama tiba dengan penerbangan Etihad Airways sebelum tengah hari dan menjalani prosedur pemeriksaan sesuai pedoman. 

Diharapkan skema ini akan menghasilkan US$ 278 juta dalam tiga bulan ke depan. Tapi itu masih jauh dari pendapatan pra-pandemi Thailand dari pariwisata, yang menyumbang sekitar seperlima dari ekonomi negara itu. Menurut kantor berita Reuters, Thailand kehilangan sekitar US$50 miliar ketika jumlah pengunjung turun setelah wabah Covid-19 merebak.

Jika berhasil, negara itu akan meluncurkan skema tersebut ke pulau-pulau lain, dengan perbatasan yang dijadwalkan akan dibuka lebih penuh pada bulan Oktober.