Topan Gabrielle hantam Selandia Baru, tiga orang meninggal

Satu dari tiga korban meninggal dunia adalah pemadam kebakaran.

Salah satu upaya penyelamatan di Selandia Baru. Dok BBC.

Perdana Menteri Selandia Baru mengatakan, Topan Gabrielle yang selama berhari-hari menghantam Pulau Utara adalah peristiwa cuaca tidak terlihat dalam satu generasi. Pemerintah Chris Hipkins sebelumnya mengumumkan keadaan darurat atas kondisi yang hanya terjadi tiga kali dalam sejarah Selandira Baru itu.

Sedikitnya tiga orang tewas atas peristiwa tersebut dikonfirmasi hari ini. Dua kematian dikonfirmasi di area Hawke's Bay.

Pihak berwenang juga mengatakan mereka menemukan mayat seorang petugas pemadam kebakaran yang hilang terjebak dalam tanah longsor di Muriwai, sebelah barat Auckland. Sementara, satu petugas pemadam lainnya dalam kondisi terluka.

Sekitar sepertiga dari lima juta penduduk negara itu tinggal di daerah yang terkena dampak.

Hingga hari ini (15/2), topan melemah dan menjauh dari Pulau Utara. Namun, banyak orang tetap mengungsi.