639 jenazah di Jakarta dikubur pergunakan protap Covid-19

Jenazah yang dimakamkan tersebut merupakan rujukan dari rumah sakit.

Petugas pemakaman menurunkan peti jenazah pasien COVID-19 di TPU Pondok Ranggon, Jakarta, Senin (30/3).Foto Antara/Muhammad Adimaja/foc.

Pemprov DKI dan Banten telah menyiapkan lahan untuk pemakaman jenazah positif Covid-19. Bahkan Pemprov DKI Jakarta mengatakan jumlah pemakaman korban Covid-19 di Jakarta semakin meningkat. Hingga Senin (6/4) total pemakaman yang menggunakan Prosedur Tetap (Protap) Covid-19 ada sebanyak 639 jenazah. 

Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Susi Marsitawati, mengatakan berdasarkan data pada Senin pukul 08.00 WIB, mereka yang diduga atau sudah positif meninggal akibat Covid-19 di Jakarta sudah sebanyak 621 orang. Sementara pada pukul 12.30 WIB, jumlahnya meningkat menjadi 639 orang.

Jenazah yang dimakamkan tersebut merupakan rujukan dari rumah sakit. Namun, dia mengakui belum ada kepastian status apakah jenazah tersebut positif Covid-19 atau tidak.

"Kami tidak mengetahui apakah positif Covid-19, ODP atau PDP," kata dia.

"Tetapi yang pasti, kami menerima jenazah yang sudah melalui protap dan SOP untuk penderita Covid-19, yaitu harus menggunakan kantung jenazah, kemudian dimasukkan ke dalam peti jenazah," lanjutnya.