Libur panjang akhir Oktober 2020, Anies khawatir timbul klaster baru Covid-19

Masyakarat diimbau tidak pergi keluar rumah karena berisiko terhadap munculnya klaster penularan Covid-19.

Warga DKI Jakarta memakai masker saat beraktivitas/Foto Antara

Warga Jakarta diminta waspada dan mengantisipasi adanya klaster baru penularan Covid-19. Kekhawatiran tersebut, karena adanya libur panjang pada akhir Oktober 2020.

"Karena itulah, saya berharap kepada semuanya antisipasi akhir bulan ini ada libur panjang," kata Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan di Jakarta, Minggu (11/10).

Anies mengungkapkan, tepatnya 28 hingga 31 Oktober 2020 merupakan hari libur memperingati maulid Nabi Muhammad SAW sekaligus cuti bersama.

Karena itu, dia mengimbau, masyakarat tidak pergi keluar rumah karena berisiko terhadap munculnya klaster penularan Covid-19. "Libur panjang maulid nabi Kamis. Cuti bersama Rabu dan Jumat. Ada lima hari. Karena saya imbau kepada seluruh masyarakat jangan sampai timbul klaster keluarga yang sangat besar karena libur bersama," ujarnya.

Diketahui DKI Jakarta masih menjadi daerah dengan penyumbang kasus Covid-19 tertinggi se-Indonesia. Total jumlah kasus Covid-19 di Jakarta hingga Santu (10/10) kemarin adalah sebanyak 85.617.