BNPB: Masyarakat Blitar rasakan guncangan selama 30 detik, Lumajang 20 detik

Beberapa BPBD di wilayah guncangan masih memonitor kondisi di lapangan pascagempa.

Peta gempa dengan M6,7 pada Sabtu (10/4/2021). Foto BNPB

Gempa bumi dengan M6,7 memicu guncangan sedang hingga kuat beberapa wilayah Jawa Timur (Jatim) pada Sabtu (10/4). Beberapa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) melaporkan situasi masyarakat yang merasakan guncangan gempa di wilayahnya.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di beberapa wilayah administrasi, antara lain Kabupaten Malang, Blitar, Lumajang dan Kota Malang, melaporkan intensitas guncangan gempa yang terjadi pada pukul 14.00 WIB. Terkait dengan parameter gempa, BMKG memutakhirkan parameter gempa M6,1. Pusat gempa berada di laut dengan jarak 96 km arah Selatan Kota Kepanjen, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur, dengan kedalaman 80 km. 

"BPBD Kabupaten Malang menginformasikan guncangan dirasakan sedang hingga kuat selama 5 detik. Masyarakat setempat tidak panik. Sedangkan Kota Malang, BPBD melaporkan guncangan selama 12 detik dengan intensitas sedang. Masyarakat Malang panik dan berhamburan keluar bangunan," jelas Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Raditya Jati, dalam keterangan tertulisnya.

Hal serupa dirasakan masyarakat Blitar yang merasakan guncangan kuat selama 30 detik. Mereka berhamburan keluar bangunan karena panik. Di kabupaten Lumajang, masyarakat di sana merasakan guncangan selama 20 detik. BPBD memantau masyarakat panik dan berhamburan keluar rumah. 

Beberapa BPBD di wilayah tersebut masih memonitor kondisi di lapangan pascagempa.