IGD Terpadu RSUD Soekandar Mojokerto ditargetkan beroperasi awal tahun depan

Pembangunan IGD Terpadu RSUD Prof dr Soekandar, Mojosari, Kabupaten Mojokerto ditargetkan tuntas akhir November 2023.

Ilustrasi pembangunan. Foto Pixabay.

Pembangunan IGD Terpadu RSUD Prof dr Soekandar, Mojosari, Kabupaten Mojokerto ditargetkan tuntas akhir November 2023. Jika tidak ada aral gendala, awal tahun depan sudah dioperasikan.

Proyek senilai Rp35,87 miliar ini telah berjalan 25% setelah tahapan lelang berjalan sesuai prosedur. Direktur RSUD Prof dr Soekandar, Djalu Naskutub mengatakan pembangunan IGD Terpadu mulai dikerjakan 5 Mei 2023. Tahap konstruksi diawali dengan pembongkaran gedung IGD lama dan sebagian gedung PONEK.

Proyek besar ini sepenuhnya menggunakan anggaran RSUD Prof dr Soekandar sebagai Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). Menurutnya, IGD Terpadu dibangun menjadi empat lantai dengan kapasitas yang jauh lebih besar.

"Progres sudah 25%, target selesai 30 November. Kami optimistis selesai tepat waktu," kata Djalu, Jumat (18/8).

Lantai 1 bakal digunakan untuk ruang konsultasi, triase 2 bed, nurse station, ruang observasi 6 bed, ruang tindakan 3 bed, resusitasi 3 bed, CT Scan, ruang istirahat dokter dan perawat, ruang isolasi 4 bed, PONEK 3 bed, pendaftaran, kasir, ruang tunggu pengantar, serta ruang farmasi.