Keluarga WNI yang diobservasi di Natuna mulai datang di Halim

WNI dari Natuna masih dalam perjalanan udara menuju Halim Perdanakusuma.

Warga Negara Indonesia (WNI) yang dievakuasi dari Wuhan, Provinsi Hubei, China berjalan menuju pesawat udara usai menjalani masa observasi di Hanggar Pangkalan Udara TNI AU Raden Sadjad, Ranai, Natuna, Kepulauan Riau, Sabtu (15/2). Foto Antara/Muhammad Adimaja/wsj.

Sejumlah keluarga WNI yang diobservasi di Natuna setelah dipulangkan dari Wuhan, mulai berdatangan di Bandara Halim Perdankusuma untuk menjemput anggota keluarganya dari Natuna, Kepulauan Riau. Sore ini, 238 WNI yang diobservasi setelah dari Wuhan, China dijadwalkan tiba di Halim.

Apriliya, ibu WNI bernama Yusuf Azhar sengaja datang langsung dari Bogor, Jawa Barat untuk menjemput anaknya. Ia mengungkapkan rasa bahagia atas kepulangan anaknya.

"Bahagia sekali, senang sekali. Ya, untuk baca doa di rumah nanti syukuran untuk menyambut," ujarnya di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu (15/2).

Menurut Apriliya, ia selalu menjalin komunikasi yang baik dengan anaknya sejak masih di Wuhan sampai proses observasi di Natuna. Ia juga menceritakan, sejumlah tetangga seringkali memberikan perhatian dengan menanyakan kondisi Yusuf.

Usai kepulangan anaknya, Kementerian Kesehatan telah menyampaikan akan adanya pendampingan. Hal itu guna memastikan kondisi Yusuf pascaobservasi.