Mundur dari Menpora, Zainudin Amali: Tidak etis rangkap jabatan

Zainudin mengatakan akan kembali ke Istana Negara pada pekan depan untuk menemui langsung Presiden Jokowi.

Zainudin Amali. Dokumentasi Kemenpora

Wakil Ketua Umum PSSI, Zainudin Amali mengungkapkan alasan dirinya akhirnya memutuskan mundur dari jabatan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora). Selain ingin fokus pada tugasnya mengurusi semua cabang olahraga di Tanah Air, Zainudin mengaku rangkap jabatan tidak etis.

"Karena enggak etis bagi saya sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga mengurusi semua cabang olahraga, kok hanya berfokus pada satu cabang itu. Akhirnya saya minta izin Pak Presiden (Joko Widodo) dan beliau (Jokowi) izinkan," kata Zainudin Amali kepada wartawan, Kamis (9/3).

Zainudin Amali telah menghantarkan surat permohonan pengunduran diri dari Menpora ke Istana Negara, hari ini, Kamis (9/3). Namun, sampai di Istana, Zainudin hanya bertemu Menteri Sekretaris Negara, Pratikno. Ada pun Presiden Jokowi sedang melakukan kunjungan kerja.

Zainudin mengatakan akan kembali ke Istana Negara pada pekan depan untuk menemui langsung Presiden Jokowi. "Dan tentu itu masih berupa surat memang saya harus ketemu Bapak Presiden, beliau sekarang tidak ada maka kemungkinan saya dijadwalkan hari Senin akan bertemu dengan Pak Presiden," katanya.

Selain mengaku ingin fokus membenahi olahraga di Indonesia, politikus Golkar itu mengaku memiliki tugas besar di PSSI, yakni mengawal Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 tahun 2019. Menurutnya, saat ini dalam proses disempurnakan yaitu tentang percepatan pembangunan sepak bola nasional.