Polda Metro beber penyebab meninggalnya editor Metro TV

Ada bagian yang putus di tenggorokan editor Metro TV.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus saat menyampaikan keterangan pers pada rilis kasus narkoba yang menjerat artis Lucinta Luna, di Polres Metro Jakarta Barat, sebelum pandemi Covid-19/Foto Antara Dhemas Reviyanto.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menyebutkan, penyebab utama kematian editor Metro TV Yodi Prabowo karena luka di bagian leher.

Luka tusuk di leher itu, jelas Yusri, menyebabkan robekan parah. “Luka di leher itu menyebabkan ada yang putus di tenggorokan,” kata Yusri Yunus saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin (13/7).

Selain luka tusuk di leher, Yusri juga mengungkapkan luka di bagian dada jenazah mengenai iga dan paru-paru.

Sampai saat ini penyidik telah melakukan pemeriksaan terhadap 23 orang saksi yang merupakan orang terdekat korban. Penyidik juga telah mengerahkan Tim K-9 melacak barang bukti di lapangan menggunakan anjing.

“Ada pisau dapur yang kita temukan. Kemudian dicari dengan anjing pelacak dan bergeser ke arah danau sekitar 400 meter. Di sana ada sebuah warung dan masih diselidiki,” tutur Yusri.