Polisi temukan pola sama dalam pembakaran kendaraan di Jateng

Inafis cari sidik jari pelaku pembakaran kendaraan di Jateng.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo (kedua kanan)memberikan keterangan kepada wartawan mengenai berita hoaks 7 kontainer surat suara tercoblos di Divisi Humas, Mabes Polri, Jakarta, Rabu (9/1)./ Antara Foto

Tim penyidik Polda Jawa Tengah (Jateng) masih terus berusaha mengungkap pelaku teror pembakaran kendaraan yang terjadi di beberapa wilayah di Jateng. Dari hasil penyelidikan, tim khusus yang dibentuk untuk menangani kasus ini menemukan adanya pola yang sama, dari sejumlah kasus pembakaran yang terjadi. 

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo, mengatakan salah satu kesamaan yang terungkap sejauh ini, adalah bahan bakar yang digunakan. Dari hasil pemeriksaan tempat kejadian perkara (TKP), bahan bakar yang didunakan untuk melakukan aksi pembakaran kendaraan, merupakan jenis bahan bakar yang sama.

"Seperti bahan bakar, dari beberapa TKP itu menggunakan satu jenis bahan bakar," kata Dedi di Jakarta, Selasa (12/2).

Menurutnya, polisi masih mengembangkan penyelidikan di total 28 lokasi terjadinya teror pembakaran kendaraan. Sejumlah lokasi yang memiliki CCTV, tengah diperiksa dan dianalisa rekamannya. 

Selain rekaman CCTV, tim laboratorium forensik Inafis (Automatic Finger Print Identification System) juga memeriksa kemungkinan rekam jejak yang ditinggalkan pelaku.