Temui masyarakat Dayak, Ketum GP Ansor singgung khilafah

GP Ansor dan masyarakat adat Dayak kolaborasi perkuat Pancasila.

Gerakan Pemuda Ansor saat menerima pimpinan Dayak International Organization, di Kramat, Jakarta, Kamis (16/7)/Foto GP Ansor.

Gerakan Pemuda (GP) Ansor bertermu pimpinan masyarakat adat Dayak yang tergabung dalam Dayak International Organization (DIO) dan Majelis Hakim Adat Dayak Nasional (MHDN), di Markas GP Ansor di Kawasan Kramat, Jakarta, Kamis (16/7).

Ketua Umum GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas mengaku senang menyambut masyarakat Dayak karena mau berkolaborasi dengan Ansor untuk bersama-sama mengawal pelaksanaan Pancasila.

"Ada banyak tantangan berat pelaksanaan Pancasila ke depan, sehingga kita butuhkan kolaborasi yang lebih luas dari berbagai elemen bangsa,” jelas Yaqut dalam keterangannya.

Menurut Yaqut, tantangan terbesar saat ini adalah masih adanya kelompok masyarakat yang nyata-nyata ingin mendirikan khilafah Islamiyah. Dia menegaskan siap melawan siapapun yang mengganggu negara Pancasila.

Untuk itu, kata Yaqut, GP Ansor sangat mengapresiasi sikap yang ditunjukkan masyarakat Dayak.