Tim Covid-19 Hunter Jatim akan buru OTG dan PDP

Tim Covid-19 Hunter akan melakukan rapid test dan swab secara massal.

Menteri Perdagangan Agus Suparmanto (kedua kanan) didampingi Gubernur Jatim, Indar Parawansa (kanan) melihat muatan truk saat penyerahan bantuan di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (20/5). Foto Antara/Moch Asim/foc.

Pemprov Jawa Timur (Jatim) membentuk Tim Covid-19 Hunter. Tim tersebut akan melakukan screening kesehatan kepada para pasien dalam pengawasan (PDP) dan orang tanpa gejala (OTG)

Tim yang terdiri dari sejumlah petugas kesehatan tersebut akan diterjunkan di 10 kabupaten di Jatim, mulai hari Jumat (5/6) ini. Mereka akan menyambangi Sidoarjo, Kediri, Tulungagung, Gresik, dan Bangkalan.

Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa mengatakan, tim Hunter akan melakukan rapid test dan swab secara massal. Tim ini sengaja dibentuk guna mendeteksi sebanyak-banyaknya masyarakat yang terindikasi positif Covid-19 tanpa gejala.

"Yang menjadi perhatian adalah jumlah kasus OTG Jatim per hari Kamis (4/6) sebanyak 19.366 orang. OTG ini memiliki potensi terkonfirmasi positif Covid-19 sebesar 35%," tegas Khofifah, di Grahadi, Surabaya, Kamis (4/6) malam.

Tim tersebut akan menyisir Sidoarjo, Kediri, Tulungagung, Gresik, dan Bangkalan. Kemudian, Nganjuk, Lamongan, Madiun, Jember, dan Probolinggo.