Wali Kota Tanjungpinang meninggal setelah positif Covid-19

Wali Kota Tanjungpinang Syahrul memiliki penyakit penyerta yang memperburuk kondisi kesehatannya.

Petugas medis menunjukan rapid test Covid_19 di Kantor Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Sulawesi Tenggara, Kendari, Sulawesi Tenggara, Selasa (07/04/20). Foto Antara/Jojon.

Wali Kota Tanjungpinang, Syahrul, meninggal dunia di ruang ICU Rumah Sakit Raja Ahmad Thabib, Kepulauan Riau, Selasa (28/4) pukul 16.45 WIB. Ia menjalani isolasi di rumah sakit tersebut karena positif terinfeksi Covid-19.

Kepala Dinas Kesehatan Kepri Tjetjep Yudiana mengatakan, coronavirus tidak semata-mata menjai penyebab meninggalnya Syahrul. Hal ini lantara Wali Kota memiliki komorbid atau penyakit penyerta.

"Ada pembengkakan ginjal, hipertensi, dan diabetes. Jadi Covid-19 sebagai pemicunya," kata Tjetjep di Tanjungpinang, Kepulauan Riau, Selasa (28/4).

Menurutnya, sejak Syahrul dirawat di RSUP Kepri pada 11 April 2020, tim medis telah berupaya maksimal memberikan pertolongan. Peralatan dan dokter ahli telah dikerahkan untuk merawat Syahrul.

Namun, kondisi Syahrul tidak stabil, kadang membaik dan kadang drop. "Dalam beberapa hari terakhir kondisi Syahrul drop," katanya.