Para pemain Malaysia menangis setelah dikalahkan Indonesia

Kemenangan Indonesia atas Malaysia diraih dengan susah payah. Indonesia pun meraih perunggu.

Foto PSSI.org

Timnas sepakbola putra Indonesia berhasil membaham Malaysia  di laga perebutan tempat ketiga dan meraih perunggu SEA Games 2021. Hasil ini menjadi pelipur lara setelah Indonesia gagal ke final. 

Absennya Egy Maulana Vikri membuat Shin Tae-yong memainkan Ronaldo Kwateh dari menit awal di lini depan, mendamping Irfan Jauhari. Pemain muda Marselino Ferdinan pun di memainkan sebagai starting line-up. 

Di menit-menit awal Indonesia tiga kali mengancam gawang Malaysia. Malaysia pun berulang kali merangsek dari sisi kanan pertahanan Indonesia dan melakukan umpan-umpan menyilang. Berulang kali upaya itu menciptakan momen berbahaya di depan gawang Indonesia yang dikawal Ernando Ari.

Praktis Malaysia bermain lebih menekan, sementara Indonesia coba mencuri peluang dari serangan balik. Garuda Muda kali ini tampil kurang meyakinkan, berbeda saat Piala AFF tahun lalu. Pada semifinal sebelumnya Indonesia mendapatkan tiga kartu merah sehingga tidak bisa memainkan Ricky Kambuaya, Rachmat Irianto dan Firza Andika.  

Bangunan serangan yang coba disusun, sering mudah diantisipasi karena para pemain kurang sempurna dalam mengirimkan umpan dan terburu-buru. Sebaliknya, Malaysia cukup sabar bermain dari kaki ke kaki.