Peristiwa

Pertama pidato sejak kalah, Kamala Harris menyerang Donald Trump

Harris dipandang sebagai kandidat kuat untuk gubernur California tahun depan, jika ia mencalonkan diri, dan bisa menjadi calon presiden lagi.

Kamis, 01 Mei 2025 19:38

Mantan wakil presiden Kamala Harris mengkritik Donald Trump yang dinilainya mengabaikan cita-cita AS selama 100 hari pertamanya menjabat. Pernyataan itu ia ungkapkan dalam pidato terbesarnya sejak kekalahannya dalam pemilu.

Harris menuduh presiden melakukan "krisis ekonomi buatan manusia terbesar dalam sejarah kepresidenan modern". Ini adalah komentar publiknya yang paling ekstensif sejak mengakui kekalahannya pada bulan November.

Ia mengatakan politik Trump menguntungkan orang kaya dan menggambarkan "visinya yang sempit dan mementingkan diri sendiri" di mana mereka "menghukum orang yang berkata jujur, mendukung orang yang loyal, menguangkan kekuasaan mereka, dan membiarkan orang lain berjuang sendiri".

"Alih-alih pemerintahan yang bekerja untuk memajukan cita-cita tertinggi Amerika, kita menyaksikan pengabaian besar-besaran terhadap cita-cita tersebut," kata Harris pada hari Rabu - sehari setelah Trump menandai 100 hari masa jabatannya.

Selama pidato selama 15 menit, ia berbicara tentang kecemasan dan kebingungan yang telah mencengkeram banyak Demokrat sejak kekalahannya dalam pemilihan umum, memperingatkan "keadaan mungkin akan memburuk sebelum membaik" - tetapi ia tidak ingin putus asa.

Fitra Iskandar Reporter
Fitra Iskandar Editor

Tag Terkait

Berita Terkait