Peristiwa

Ranjau darat terus memakan korban jiwa di Suriah

Setelah Assad digulingkan, ranjau mengotori desanya di pedesaan Idlib.

Minggu, 20 April 2025 16:01

Suleiman Khalil sedang memanen buah zaitun di sebuah kebun buah di Suriah bersama dua orang temannya empat bulan lalu, tanpa menyadari bahwa tanah di bawah mereka masih menyimpan sisa-sisa perang yang mematikan. 

Ketiganya tiba-tiba melihat ranjau yang terlihat tergeletak di tanah. Karena panik, Khalil dan teman-temannya mencoba pergi, tetapi ia menginjak ranjau darat dan ranjau itu meledak. Teman-temannya, yang ketakutan, berlari mencari ambulans, tetapi Khalil, 21 tahun, mengira mereka telah meninggalkannya. 

"Saya mulai merangkak, lalu ranjau darat kedua meledak," kata Khalil kepada The Associated Press. 

"Awalnya, saya pikir saya sudah mati. Saya tidak mengira saya akan selamat dari ini." 

Kaki kiri Khalil terluka parah dalam ledakan pertama, sementara kaki kanannya putus dari atas lutut dalam ledakan kedua. Ia menggunakan bajunya untuk mengikat tunggul pohon dan berteriak minta tolong sampai seorang tentara di dekatnya mendengarnya dan bergegas untuk menolongnya. 

Fitra Iskandar Reporter
Fitra Iskandar Editor

Tag Terkait

Berita Terkait