Berita Kumpulan Dwikorita Karnawati Hari Ini
Dwikorita Karnawati adalah Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
BMKG: Kondisi bumi sedang tidak baik-baik saja!
Senin, 23 Okt 2023 07:59 WIBPerubahan iklim mengancam seluruh negara. Tidak peduli kondisi negaranya, baik negara maju, berkembang, dan negara kepulauan kecil.
BMKG: Awal musim hujan secara bertahap dimulai awal November 2023
Rabu, 04 Okt 2023 09:49 WIBNamun, akibat tingginya keragaman iklim, maka awal musim hujan tidak terjadi secara serentak di seluruh wilayah Indonesia.
Ada El Nino, potensi karhutla tahun ini akan seperti 2019
Rabu, 09 Agst 2023 14:58 WIBJika merujuk perhitungan anomali suhu muka air laut, level El Nino di Indonesia relatif lebih lemah daripada negara-negara lain.
BMKG: Ada potensi tsunami di DIY, pelatihan mitigasi bencana harus intensif
Kamis, 03 Agst 2023 20:39 WIBPotensi tsunami di DIY dipicu aktivitas Sesar Opak dan megathrust di Samudra Hindia selatan Yogyakarta.
BMKG prediksi puncak El Nino terjadi pada Agustus-September
Selasa, 18 Jul 2023 17:20 WIBPemerintah telah mengoordinasikan dengan melakukan antisipasi terjadinya El Nino sejak Februari-April.
Dwikorita: Ancaman paling menakutkan di bumi adalah perubahan iklim
Sabtu, 15 Jul 2023 13:00 WIBAncaman paling menakutkan bagi seluruh umat manusia di bumi bukanlah pandemi atau perang melainkan perubahan iklim.
BMKG: Indonesia lebih sering dilanda cuaca ekstrem dan bencana
Senin, 20 Mar 2023 16:52 WIBSelain menimbulkan kerugian materiil, cuaca ekstrem dan bencana juga merenggut jiwa.
BMKG: Hari ini cuaca ekstrem terjadi di beberapa wilayah
Rabu, 28 Des 2022 12:22 WIBBMKG menyatakan, cuaca ekstrem terjadi mulai hari ini hingga 30 Desember 2022 di beberapa wilayah Indonesia.
BMKG ingatkan potensi cuaca ekstrem saat periode libur Nataru
Rabu, 21 Des 2022 09:42 WIBAda potensi peningkatan curah hujan dan gelombang tinggi di sejumlah wilayah di Indonesia.
Zona berbahaya, BMKG minta area Sesar Cugenang Cianjur bebas bangunan permanen
Sabtu, 10 Des 2022 19:34 WIBSesar Cugenang seluas 9 km persegi berada di 9 desa dan aktivitasnya menjadi penyebab gempa di Cianjur pada 21 November 2022.