BNI resmikan kantor baru BNI Seoul dan layanan Korea Desk

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) hari ini meresmikan kantor cabang luar negeri (KCLN) baru BNI Seoul dan layanan Korea Desk. BNI Seoul ini merupakan satu-satunya bank asal Indonesia yang beroperasi di Korea Selatan.

Wakil Direktur Utama Bank BNI Adi Sulistyowati mengatakan, sejak pertama kali dibuka pada 2016, BNI Seoul berhasil mengoptimalkan perannya dalam melayani bisnis Indonesia dan Korea Selatan.

Hal ini, menurut Susi, terkonfirmasi dalam catatan KLN BNI Seoul dalam lima tahun ini yang membukukan laba berkelanjutan sebesar 73,9%. Kinerja positif tersebut juga tercermin dari pertumbuhan kredit yang meningkat sebesar 59,3% di Desember 2020 (year-on-year), dengan total earning asset mencapai US$462,5 juta pada Desember 2020. 

"Pada kuartal I-2021, kredit tetap tumbuh dua digit, sehingga mendongkrak pendapatan bunga bersih," ucap Susi dalam Peresmian Kanto Baru BNI Seoul dan Peluncuran Layanan Korea Desk secara virtual, Jumat (16/4).

BNI KCLN Seoul mengemban tugas memberi fasilitas kepada perusahaan Indonesia untuk menembus pasar Korea Selatan, serta layanan investasi langsung untuk investor Korea Selatan untuk menanamkan modalnya di Indonesia. 

"Kedua strategic value ini diperkuat dengan didirikannya Korean Desk pada hari ini," ujar dia. 

Adapun saat ini, menurut Susi, terdapat 2.000 perusahaan asal Korea Selatan yang beroperasi di Indonesia yang sebagian di antaranya menjadi nasabah BNI. 

BNI Seoul ini pun diharapkan dapat menjangkau seluruh kalangan nasabah, baik ritel maupun korporasi. Selain itu, BNI Seoul juga diharapkan dapat menjadi jembatan bagi pelaku eksportir indonesia, dengan pelaku bisnis trade dan buyer di Korea Selatan, dan bagi pengusaha Korea Selatan yang ingin berinvestasi di indonesia. 

"Dengan peluncuran layanan Korea Desk, diharapkan BNI Seoul dapat memberikan layanan perbankan bagi investor Korea Selatan," tuturnya.