sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

BPS mencatat upah buruh tani Oktober naik tipis 0,09%

Perkembangan upah buruh informal perkotaan yang mana upah buruh bangunan bukan mandor Oktober 2020 juga mengalami kenaikan.

Nanda Aria Putra
Nanda Aria Putra Senin, 16 Nov 2020 14:20 WIB
BPS mencatat upah buruh tani Oktober naik tipis 0,09%

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat rata-rata upah nominal buruh tani pada Oktober 2020 mengalami kenaikan sebesar 0,09%, dibanding upah buruh tani September 2020, yaitu dari Rp55.719 menjadi Rp55.766. 

"Sementara upah riil turun sebesar 0,15% dibanding September 2020, yaitu dari Rp52.837 menjadi 
Rp52.755," kata Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Setianto dalam keterangan persnya, Senin (16/11).

Selain itu, perkembangan upah buruh informal perkotaan yang mana upah buruh bangunan bukan mandor Oktober 2020 juga mengalami kenaikan 0,02%, dibandingkan September, yaitu dari Rp90.753 menjadi Rp90.771 per hari.

"Sementara upah riil Oktober 2020 dibanding September 2020 turun sebesar 0,05%, dari Rp86.555 menjadi Rp86.514," ujarnya.

Adapun, untuk upah buruh potong rambut wanita per kepala pada Oktober 2020 tidak mengalami perubahan dibandingkan September 2020, yaitu di angka Rp28.656. Sementara upah riil Oktober 2020 dibanding September 2020 turun sebesar 0,07%, yaitu dari Rp27.330 menjadi Rp27.312.

Sementara itu, untuk upah asisten rumah tangga per bulan rata-rata di Oktober 2020 juga tidak mengalami perubahan dibandingkan September, yaitu sebesar Rp419.906. Sedangkan upah riil Oktober 2020 dibanding September 2020 turun sebesar 0,07%, dari Rp400.483 menjadi Rp400.216.

Sebagai informasi, upah nominal buruh/pekerja adalah rata-rata upah harian yang diterima buruh sebagai balas jasa pekerjaan yang telah dilakukan. Upah riil buruh/pekerja menggambarkan daya beli dari pendapatan yang diterima pekerja. 

Upah riil buruh tani adalah perbandingan antara upah nominal buruh tani dengan indeks konsumsi rumah tangga pedesaan, sedangkan upah riil buruh bangunan adalah perbandingan upah nominal buruh bangunan terhadap indeks harga konsumen perkotaan. 

Sponsored
Berita Lainnya
×
tekid