sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Budi Karya: Pak Luhut berjasa di masa penyembuhan Covid-19

"Pak Luhut penyelamat saya. Dua hari sebelum saya masuk rumah sakit, dia telepon saya."

Nanda Aria Putra
Nanda Aria Putra Senin, 27 Apr 2020 20:34 WIB
Budi Karya: Pak Luhut berjasa di masa penyembuhan Covid-19

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi telah dinyatakan pulih Covid-19 setelah menjalani dua kali tes Polymerase Chain Reaction (PCR)-nya.

Budi pun menceritakan bahwa Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan, merupakah salah satu orang yang berjasa dalam mendorong penyembuhannya.

"Pak Luhut penyelamat saya. Dua hari sebelum saya masuk rumah sakit, dia telepon saya. Dia meminta saya untuk berobat dan tidak bekerja dulu," katanya.

Dia menceritakan, saat itu dia belum mengetahui bahwa dirinya terpapar coronavirus. Pasalnya, hasil tes pertama dan hasil diskusi dengan pihak dokter mengarah kepada demam tifoid.

Baru setelah menjalani perawatan beberapa hari di rumah sakit dia diberitahu bahwa positif Covid-19. Kerja fisik berlebih dinilainya menjadi penyebab mudahnya ia terpapar virus tersebut.

"Saya enggak tahu kena Covid-19. Data labor tifoid. Masuk rumah sakit dan di tengah baru dikatakan Covid-19. Diskusi dengan dokter enggak mungkin Covid-19. Makanya di awal saya bilang tifoid," ujarnya.

Budi Karya Sumadi dinyatakan positif Covid-19 pada pertengahan Maret lalu. Dia dirujuk ke RSPAD Gatot Soebroto guna menjalani perawatan sejak Sabtu (14/3).

Dengan dukungan keluarga, pihak rumah sakit, dan rekan-rekannya di pemerintahan akhirnya dia selamat dari virus yang telah membunuh 765 orang di Indonesia tersebut.

Sponsored

"Saya ucapkan terima kasih pertama ke Presiden. Tahu saya positif istri saya ditelpon setengah jam, 'tabah ya', setelah itu bikin keputusan. Perhatiannya luar biasa, meski cuma telpon, buat keluarga saya besar artinya. Kedua untuk tim dokter, ketiga buat kabinet," ujarnya.

Berita Lainnya
×
tekid