sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Covid-19 ubah perilaku konsumen di Indonesia

Corona juga memaksa perusahaan beradaptasi dengan keadaan.

Ghalda Anisah
Ghalda Anisah Selasa, 06 Okt 2020 21:30 WIB
Covid-19 ubah perilaku konsumen di Indonesia

Hasil survei DBS Group Research menyatakan bahwa pandemi Covid-19 telah memberikan dampak signifikan terhadap perubahan tren perilaku konsumen di Indonesia. Corona juga memaksa perusahaan-perusahaan di sektor konsumsi beradaptasi dengan keadaan.

Pemerintah Indonesia memang telah memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk menekankan penyebaran Covid-19. Kebijakan ini memiliki dampak luas, terlebih pada sektor ekonomi.

Diperkirakan, PDB Indonesia akan mengalami kontraksi sebesar 1% atau lebih pada 2020, dari pertumbuhan sebelumnya sebesar 5%.

"Hasil survei membuat kami terperangah karena skalanya yang besar. Kami merangkum dampaknya menggunakan akronim kami, 3HATS: Health, Home-ward focused, Home-cook, Accelerated e-commerce, dan Traditional grocery no more," kata DBS Group Research dalam keterangannya Selasa (6/10). 

Mengingat ketidakpastian akibat pandemi, para responden berhati-hati dengan pandangan mereka tentang masa depan, dan mengalokasikan lebih banyak pendapatan mereka ke tabungan dan investasi.

"Setidaknya untuk 3-6 bulan ke depan, ketimbang menghabiskan uang untuk belanja barang dan kegiatan tidak perlu," lanjutnya.

Pandemi Coid-19 juga membuat ekspektasi jangka panjang DBS tetap sama, tetapi memperkirakan perubahan antara 2020-2022.

"Sebagai persentase dari total keranjang konsumsi, kini kami memproyeksikan makanan menjadi lebih tinggi sebesar 50,1%, pada 2020, dan secara bertahap menurun seiring dengan pemulihan ekonomi pada 2021-2022," pungkasnya.

Sponsored
Berita Lainnya
×
tekid