sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Fintech di RI capai 135 perusahaan & volume bisnis Rp3,5 triliun

Perkembangan teknologi keuangan atau financial technoligy terus berkembang pesat di Indonesia.

Cantika Adinda Putri Noveria
Cantika Adinda Putri Noveria Minggu, 15 Apr 2018 16:19 WIB
Fintech di RI capai 135 perusahaan & volume bisnis Rp3,5 triliun

Perkembangan teknologi keuangan atau financial technology terus berkembang pesat di Indonesia.

Asosiasi Fintech Indonesia menyatakan bahwa saat ini terdapat 135 perusahaan fintech di Indonesia. Pertumbuhan perusahaan fintech yang pesat itu, juga mendorong kinerja perusahaan fintech secara keseluruhan. 

Wakil Ketua Asosiasi Fintech Indonesia (Aftech) Adrian Gunadi menyatakan bahwa hingga Januari 2018, pertumbuhan volume bisnis fintech di Indonesia mencapai Rp3,5 triliun. 

"Ini menunjukkan bahwa pertumbuhan sangat luar biasa dalam setahun ini," ujar Adrian di Jakarta, Minggu (15/4). 

Adriawan Gunandi mengatakan, saat ini di Indonesia terdapat 135 perusahan fintech, yang terdiri dari lima sektor yaitu payment landing, capital market insurance, market profesioning, dan peer to peer

Fintech sektor peer to peer merupakan jumlah terbanyak, yakni ada sekitar 52 perusahaan di Indonesia. Adrian mengatakan hampir 60% dari perusahaan fintech yang terdaftar di asosiasi bergerak di layanan pembayaran dan pinjam-meminjam uang

Terkait hal tersebut, ia mengungkapkan perusahaan yang terdaftar di OJK telah sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 77/POJK.01/2016 tentang Layanan Pinjam-Meminjam Uang Berbasis Teknologi Informasi.

Sementara itu, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat bahwa pada 10 April 2018, baru 44 perusahaan fintech yang terdaftar di lembaganya. 

Sponsored

Deputi Komisioner OJK Institue Sukarela Batunangga menyatakan bahwa perusahan fintech yang terdaftar tersebut terdiri dari 43 fintech layanan pinjam-meminjam uang konvensional dan satu fintech syariah. Dari bantuan yang dikeluarkan oleh perusahaan fintech tersebut juga terbilang besar. 

"Total penyaluran pembiayaannya mencapai Rp 3,54 triliun atau naik 38,23% secara year to date (ytd) pada Febaruari 2018," ujar Sukarela di Jakarta. 

Caleg Pilihan
Berita Lainnya
×
tekid