IHSG berpotensi menguat sepanjang perdagangan hari ini

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi bergerak menguat sepanjang perdagangan hari ini (Senin, 17/1). Pergerakan indeks saham diprediksi berada pada kisaran 6.626-6.737.

Menurut Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas, Maximilianus Nico, IHSG berpeluang bergerak menguat terbatas. Meskipun terlihat berusaha keluar dari fase konsolidasi wajarnya, momentum koreksi wajar masih bisa dijadikan peluang oleh investor.

"Berdasarkan analisa teknikal, kami melihat saat ini IHSG memiliki peluang bergerak menguat terbatas dengan berpotensi koreksi. Hal ini dikarenakan mulai ada usaha pemulihan ekonomi meskipun di tengah Omicron melanda di berbagai negara," ucapnya dalam risetnya, beberapa saat lalu.

Selain itu, jelang rilis data perekonomian neraca perdagangan, suku bunga The Fed, dan penyaluran dana PEN untuk pemulihan ekonomi yang disinyalir berada dalam keadaan stabil, didinilai bakal turut memberi sentimen positif terhadap pergerakan IHSG sekalipun Covid-19 varian Omicron merebak di dunia.

Demikian juga dengan capital inflow tercatat secara tahun ke tahun menunjukkan minat investor asing masih cukup besar ke dalam pasar modal Indonesia.

Pada sesi pembukaan, beberapa saat lalu, IHSG menguat 0,04% ke 6.695,9. Sektor technology, consumer cyclical, energy, finance, industrials, dan property bergerak positif dan akan mendominasi kenaikan IHSG hari ini. 

Oleh karena itu, Pilar Investindo menawarkan beberapa saham pilihan untuk diperdagangkan pada hari ini. Di antaranya, United Tractors Tbk (UNTR), Media Nusantara Citra Tbk (MNCN), Erajaya Swasembada Tbk (ERAA), XL Axiata Tbk (EXCL), dan Bank Central Asia Tbk (BBCA).

Sebelumnya, pada perdagangan hari Jumat (14/1), IHSG ditutup menguat sebesar 35 poin atau sebesar +0.53% ke level 6.693. Investor asing mencatatkan pembelian bersih sebesar Rp141 miliar.