IHSG dibuka naik 0,30% ke level 5.118
IHSG bergerak menguat bergerak terbatas pekan ini.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka naik 0,30% ke level 5.118 pada perdagangan Senin (19/10).
Sementara sebelumnya, bursa Amerika Serikat ditutup bercampur. Dow Jones ditutup naik 0,55%, Nasdaq ditutup turun 0,36%, dan S&P 500 ditutup naik 0,01%.
Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper mengatakan, bursa saham AS ditutup bercampur pada perdagangan Jumat (16/10) akibat investor yang cemas atas perkembangan dari Covid-19 yang meningkat sebanyak 16% secara minggu ke minggu.
"Di Eropa tingkat penularan meningkat sebanyak 44% secara mingguan menjadi sekitar 97.000/hari. Di samping itu diskusi stimulus untuk AS masih belum selesai, sehingga Nancy Pelosi memberikan waktu selama 48 jam untuk Presiden Trump sebelum pemilu yang akan diadakan pada 3 November 2020." kata Dennies.
Sementara itu bursa saham Asia dibuka menguat menanti data GDP dari China, sebagai indikator pemulihan ekonomi dari pandemi Covid-19.
Direktur Anugerah Mega Investama Hans Kwee mengatakan sentimen datang dari pasar saham dunia yang memasuki periode laporan keuangan kuartal ke III-2020. Amerika Serikat memimpin pengumuman kinerja emiten kuartal ketiga dari awal minggu ini.
"Menurut data Refinitiv dari 49 perusahaan di S&P 500 yang telah melaporkan, ada 86% melewati perkiraan para analis. Pelonggaran lockdown yang terjadi telah mendorong banyak emiten membukukan kinerja yang baik," ujarnya.
Di Indonesia, diperkirakan kinerja emiten akan tumbuh positif di kuartal ke III-2020 akibat banyaknya upaya dari otoritas pasar modal dan pemerintah. Diperkirakan kinerja emiten akan lebih baik daripada kuartal II-2020 dan juga akan lebih baik dari kuartal ke I-2020.
Hans pun memperkirakan IHSG bergerak menguat bergerak terbatas pekan ini. Support IHSG diperkirakan berada di level 5.067 sampai 5.001 dan resistance di level 5.182 sampai 5.200.