sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

IHSG diprediksi kembali melemah

Pelemahan ini diakibatkan sentimen eksternal yang sangat kuat.

Eka Setiyaningsih
Eka Setiyaningsih Kamis, 03 Jan 2019 10:38 WIB
IHSG diprediksi kembali melemah

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada hari pertama perdagangan, kemarin (2/10). Pada pembukaan perdagangan pagi tadi, Rabu (2/1), IHSG kembali melemah 13,32 poin atau 0,22% ke posisi 6.181,17. Pelemahan ini diakibatkan sentimen eksternal yang sangat kuat.

Analis Binaartha Parama Sekuritas Muhammad Nafan Aji mengatakan, data manufacturing Purchasing Managers Index (PMI) dari China menunjukkan hasil yang sangat mengecewakan, yakni di angka 49,7. Hal itu disebabkan faktor perang dagang maupun perlambatan pertumbuhan ekonomi global, menyebabkan kinerja indeks di kawasan Asia maupun Eropa negatif.

"Sebenarnya data-data makroekonomi domestik seperti data manufacturing PMI beserta data-data inflasi menunjukkan hasil yang positif, namun demikian sepertinya karena mendapatkan pengaruh yang sangat kuat dari faktor eksternal, IHSG ditutup melemah meski dibuka menguat," ujar Nafan saat dihubungi Alinea.id, Kamis (3/1).

Nafan memprediksi IHSG Kamis (3/1), akan melanjutkan pelemahan. IHSG akan bergerak melemah terbatas di kisaran 6.142-6.225. Belum pulih sepenuhnya aktivitas pemodal setelah libur panjang disinyalir menggiring IHSG sehingga terkoreksi wajar.

Adapun saham-saham bervaluasi besar yang direkomendasikan pada hari ini, antara lain saham PT Astra International Tbk. (ASII), PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP), PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR), dan PT United Tractors Tbk. (UNTR).

Head of Research Reliance Sekuritas Indonesia Lanjar Nafi Taulat mengatakan IHSG terkonfirmasi akan terkoreksi. IHSG berpeluang terkoreksi wajar di perdagangan saham hari kedua tahun ini.

"Secara teknikal pola, nothern star itu mengindikasikan pola negatif kepada IHSG. Oleh karena itu, IHSG berpotensi terkoreksi kembali pada penutupan perdagangan saham hari ini," ungkap Lanjar.

Adapun IHSG berpeluang terkoreksi dengan berada di support dan resistance pada level 6.135-6.200. Saham karya dan industri barang konsumsi (consumer goods) menjadi rekomendasi pada hari ini.

Sponsored

"Kami merekomendasikan saham PT Adhi Karya (Persero) Tbk. (ADHI), PT Waskita Karya (Persero) Tbk. (WSKT), PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR), serta PT JAPFA Tbk. (JPFA)," pungkasnya.

Berita Lainnya
×
tekid