sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

IHSG diramal melemah hingga 5.695

Kendati dibuka naik, namun perdagangan saham pada penutupan Jumat (7/9) diprediksi akan melemah. Apa saja saham yang dapat menjadi pilihan?

Eka Setiyaningsih
Eka Setiyaningsih Jumat, 07 Sep 2018 10:09 WIB
IHSG diramal melemah hingga 5.695

Investor yang telah mengantongi keuntungan dari kenaikan Indeks harga saham gabungan (IHSG), Kamis (6/9) kemarin, jangan senang dulu. Hati-hati karena pergerakan pasar diprediksi masih akan bergejolak. 

Membuka perdagangan hari ini, Jumat (7/9), IHSG naik tipis 0,08% atau 4,71 poin di level 5.780,81. Hingga pukul 10.04 WIB, IHSG bertengger ke level 5.778,69. 

Kendati demikian, Direktur Riset dan Investasi Kiwoom Sekuritas Indonesia Maximilianus Nico Demus memprediksi pergerakan IHSG hingga penutupan hari ini terancam melemah dengan support dan resistance di level 5.695-5.821. Adanya indikasi kembali naiknya suku bunga acuan Bank Indonesia diramal menjadi sentimen negatif pergerakan pasar. Apabila naik, maka ini merupakan kenaikan suku bunga untuk kelima kalinya dalam tahun ini. 

"Gubernur Bank Indonesia sebelumnya telah menyampaikan akan menggunakan pre-emptive front loaded untuk memastikan stabilitas," tutur Nico.

Kenaikan suku bunga acuan bank sentral juga merupakan salah satu jurus BI untuk meredam tingginya tingkat volatilitas rupiah. Di sisi lain, BI tengah bersiap menghadapi potensi kenaikan The Fed pada bulan September ini.

Penantian data cadangan devisa hari ini yang diestimasikan turun dibandingkan bulan sebelumnya juga menjadi sentimen negatif bagi bursa. Cadangan devisa diyakini susut untuk pembayaran utang.

"Intervensi secara intensif akibat melemahnya rupiah merupakan penyebab utama penurunan cadangan devisa," imbuh Nico.

Sementara itu, Kepala Riset MNC Sekuritas Edwin Sebayang dalam analisisnya, memaparkan saham yang dapat menjadi pilihan investor. Antara lain, 

Sponsored

1. MARK 1730-1770 (TP 2018F:2240). Pola  Morning Doji Star terbentuk atas MARK mengindikasikan munculnya aksi beli. BUY 1745

2. JSMR 4210-4500 (TP 2018F:5900). Pola Piercing terbentuk atas JSMR mengindikasikan Bullish Reversal. BUY 4380

3. GGRM 70175 - 72800 (TP 2018F:85375) Pola Bullish Harami terbentuk atas GGRM mengindikasikan Bullish Reversal. BUY 71175

4. UNVR 41450-43625 (TP 2018F:45000). Pola Bullish Harami terbentuk atas UNVR mengindikasikan Bullish Reversal. BUY 42075

5. INKP 17700-18575 (TP 2018F:20750). Pola Bullish Engulfing terbentuk atas INKP mengindikasikan Bullish Reversal. BUY 18150

6. BBNI 7050 - 7525 (TP 2018F:9125) Pola Piercing terbentuk atas BBNI mengindikasikan Bullish Reversal. BUY 7275

7. PTBA 3730-3970 (TP 2018F:4800) Pola Bullish Harami Cross terbentuk atas PTBA mengindikasikan Bullish Reversal. BUY 3810

8. ICBP 8400-8975 (TP 2018F:9650). Pola Bullish Engulfing terbentuk atas ICBP mengindikasikan Bullish Reversal. BUY 8650

9. BRPT 1570 - 1670 (TP 2018F:2550). Pola Bullish Harami terbentuk atas BRPT mengindikasikan Bullish Reversal. BUY 1635

10. INDY 2790-3020 (TP 2018F:6150). Pola Bullish Harami terbentuk atas INDY mengindikasikan Bullish Reversal. BUY 2880. 

Berita Lainnya
×
tekid