sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Jasa Marga cari utang lagi Rp2 triliun

Jasa Marga mencari pendanaan dari obligasi dan dana infrastruktur (dinfra) untuk belanja modal.

Annisa Saumi
Annisa Saumi Kamis, 22 Agst 2019 13:49 WIB
Jasa Marga cari utang lagi Rp2 triliun

PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR) akan menerbitkan obligasi dan Dana Investasi Infrastruktur (Dinfra) pada semester II-2019. Direktur Keuangan Jasa Marga Donny Arsal mengatakan  emisi obligasi yang diterbitkan sejumlah Rp1 triliun-Rp2 triliun dan dinfra sebesar Rp1 triliun. Pendanaan ini akan digunakan untuk belanja modal perseroan (capital expenditure/capex).

"Obligasi itu bagian dari kebutuhan capex yang sekitar Rp4 triliun-Rp5 triliun. Saat ini kami masih bisa mengandalkan perbankan, tapi sebagian bisa switch ke obligasi Rp1 triliun-Rp2 triliun target kita tahun ini," ujar Donny dalam paparan publik di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (21/8). 

Emiten BUMN ini berencana menggunakan dana obligasi tersebut untuk mendukung proyek pembangunan jalan tol baru dan penyelesaian jalan tol yang sedang dalam tahap konstruksi.

Perseroan, kata Donny, sedang menunggu waktu yang tepat untuk menerbitkan obligasi dengan tingkat bunga 8,5%-9%.

Donny melanjutkan, apabila perseroan menerbitkan obligasi dengan tenor yang cukup panjang saat ini, maka tingkat bunga belum akan optimal.

"Kalau bunganya bagus sih kita keluarkan. Tapi kalau misalnya enggak oke sampai akhir tahun, ya kita pakai pinjaman bank," ujar Donny.

Menurut Donny, Jasa marga masih memiliki ruang yang cukup besar untuk bank financing dengan bunga 8%-8,5%.

Adapun untuk Dinfra senilai Rp1 triliun, Donny belum menyebutkan manajer investasi yang akan ditunjuk perseroan.

Sponsored

Sebelumnya, Jasa Marga PT Mandiri Manajemen Investasi menerbitkan Kontrak Investasi Kolektif Dana Investasi Infrastruktur (KIK Dinfra) Toll Road Mandiri-001 senilai Rp423,5 miliar.

KIK Dinfra pertama yang melantai di Bursa Efek Indonesia ini ditargetkan meraup dana kelolaan sebesar Rp1 triliun. Dinfra Toll Road Mandiri-001 juga dapat dibeli oleh investor ritel maupun institusi.

Berita Lainnya
×
tekid