sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Jasa Marga rampungkan penataan jalan tol Bali Mandara

Penyelesaikan proyek ini menandai kesiapan menyambut penyelenggaraan Presidensi G20 pada November mendatang.

Gempita Surya
Gempita Surya Selasa, 06 Sep 2022 08:14 WIB
Jasa Marga rampungkan penataan jalan tol Bali Mandara

Jasa Marga melalui PT Jasamarga Bali Tol (JBT) telah merampungkan seluruh pekerjaan penataan jalan tol Bali Mandara pada pekan ketiga Agustus 2022. Ini menandai kesiapan menyambut penyelenggaraan Presidensi G20 pada November 2022.

Ada beberapa pekerjaan yang dilakukan, antara lain penataan lansekap, green environment dalam program penanaman mangrove, pohon hingga pembuatan taman, green energy dalam pekerjaan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS). Selain itu, penambahan budaya Bali pada ornamen penerangan jalan umum (PJU), renovasi gerbang tol, dan pemasangan karya seni patung penari Bali.

"Jalan tol Bali Mandara menjadi salah satu infrastruktur yang nantinya akan mendukung mobilisasi para delegasi negara anggota G20. Tidak hanya melakukan penataan untuk estetika semata, kami juga berkomitmen melaksanakan program berbasis green environment dan green energy. Hal ini selaras dengan isu-isu seputar lingkungan yang dibahas dalam G20," kata Direktur Utama PT JBT, I Ketut Adiputra Karang, dalam keterangannya, dikutip Selasa (6/9).

Adi menuturkan, pihaknya menanam 756.800 bibit mangrove di jalan tol Bali Mandara, tepatnya di Interchange Ngurah Rai dan di Km 3+600. Jumlah ini termasuk penanaman bibit mangrove yang membentuk tulisan G20 sebesar 158x54 meter dengan total 300.000 bibit.

Menurut Adi, tantangan yang dihadapi saat ini menjaga bibit mangrove di tengah cuaca tidak menentu serta angin kencang yang berpotensi menimbulkan arus ombak tinggi.

"Untuk memastikan pertumbuhan mangrove, kami juga turut melindungi mangrove dari fenomena hama ganggang kertas yang diprediksi terjadi hingga akhir September 2022," ujarnya. Selain itu, memastikan seluruh tanaman tumbuh rimbun dan berbunga saat pelaksanaan Presidensi G20.

Di sisi lain, pengerjaan PLTS dikerjasamakan dengan PT Bukit Energi Investama. Pengoperasian PLTS bertujuan memenuhi kebutuhan kelistrikan sehari-hari, seperti PJU, kantor operasional, hingga gerbang tol. 

"Efisiensi energi yang dihasilkan PLTS dengan kapasitas 400 Kwp ini akan membuat jalan tol Bali Mandara semakin ramah lingkungan, selaras dengan pengurangan emisi karbon global yang merupakan salah satu fokus dari Presidensi G20 Indonesia," jelas Adi.

Sponsored

Adi menambahkan, pihaknya berkomitmen mengoperasikan jalan tol dan memberikan pelayanan optimal dalam mendukung agenda G20 di Bali. Selain itu, akan turut menjaga misi ramah lingkungan sehingga jalan tol tetap terawat.

Berita Lainnya
×
tekid