sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Jelang tutup tahun, 18 perusahaan siap melantai di bursa

Rencana IPO didominasi perusahaan sektor perdagangan, jasa, dan investasi.

Annisa Saumi
Annisa Saumi Senin, 09 Nov 2020 18:26 WIB
Jelang tutup tahun, 18 perusahaan siap melantai di bursa

Bursa Efek Indonesia (BEI) menyebut terdapat 18 perusahaan yang tengah berencana melakukan penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO).

Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna mengatakan 18 perusahaan tersebut masih menjalani proses evaluasi penawaran umum. Aksi IPO perusahaan-perusahaan tersebut diperkirakan terjadi pada November hingga Desember 2020.

"Rinciannya, tujuh perusahaan dari sektor perdagangan, jasa dan investasi, tiga perusahaan dari sektor properti, real estat, dan konstruksi bangunan," kata Nyoman, Senin (9/11).

Kemudian, dua perusahaan dari sektor industri barang konsumen, dua perusahaan dari sektor aneka industri, dua perusahaan dari sektor agrikultur, satu perusahaan dari sektor infrastruktur, utilitas dan transportasi, serta satu perusahaan dari sektor keuangan.

Sponsored

Selain itu, lanjutnya, terdapat sembilan penerbit yang akan menerbitkan 10 emisi obligasi atau sukuk yang berada dalam pipeline EBUS di BEI. Tak hanya itu, penerbitan tiga ETF juga masuk dalam pipeline BEI.

Adapun sampai 6 November 2020, BEI telah mencatatkan sebanyak 135 penerbitan efek baru yang terdiri dari 46 saham, 89 obligasi atau sukuk, tujuh ETF, satu efek beragun aset atau EBA. Selama kuartal IV-2020 ini, sudah terdapat delapan emisi obligasi atau sukuk yang dicatatkan di bursa.

Untuk diketahui, berdasarkan data Bloomberg, jumlah IPO Indonesia ini tertinggi di antara bursa lainnya di Asia Tenggara. Sebanyak 46 perusahaan tersebut tercatat telah menghimpun dana US$385 juta melalui IPO, dalam sembilan bulan pertama tahun ini.

Berita Lainnya
×
tekid