sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Jokowi sampaikan 3 strategi besar ekonomi di hadapan ekonom

Jokowi juga menyinggung mengenai reformasi struktural dengan adanya Undang-Undang Cipta Kerja.

Tiara Kandida Enggarsari
Tiara Kandida Enggarsari Kamis, 26 Agst 2021 17:14 WIB
Jokowi sampaikan 3 strategi besar ekonomi di hadapan ekonom

Presiden Joko Widodo menyampaikan tiga strategi besar ekonomi di hadapan para ekonom ketika memberikan sambutan dalam acara Peresmian Pembukaan Sarasehan 100 Ekonom Indonesia melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden pada Kamis (26/8). 

Tiga strategi besar yang dimaksud Jokowi adalah hilirasi industri, digitalisasi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), serta ekonomi hijau. 

“Tetapi ke depan, strategi besar ekonomi kita ini, ada tiga hal yang ingin saya sampaikan. Yaitu, hilirisasi industri, digitalisasi UMKM, kemudian kita harus mulai masuk ke ekonomi hijau,” ujar Jokowi. 

Berkaitan dengan hilirisasi industri, Jokowi menjelaskan, hilirisasi sudah dimulai dengan menghentikan ekspor bahan mentah di sejumlah komoditas. Menurutnya, untuk ke depannya ekspor bahan mentah lain seperti nikel, bauksit, emas, tembaga, kelapa sawit, hingga turunannya bisa berubah menjadi ekspor barang setengah jadi atau lebih baik lagi apabila bisa menjadi barang jadi.

“Saya kira ekspor kita, ekspor besi baja kita, dalam setengah tahun ini sudah berada di angka kurang lebih US$10,5 miliar,” ucapnya.

Strategi besar kedua adalah digitalisasi UMKM. Sampai saat ini sebanyak 15,5 juta UMKM telah masuk ke dalam platform digital dan lokapasar. Jokowi mengatakan, transformasi ini akan terus didorong agar semakin banyak UMKM masuk ke dalam platform digital.

“Kita memiliki kurang lebih 60-an juta UMKM yang semuanya akan didorong agar masuk ke platform-platform digital. Baik yang berada di daerah maupun nasional, agar bisa juga masuk ke platform-platform global,” kata Jokowi.

Hal selanjutnya dan merupakan strategi terakhir adalah yang berkaitan dengan ekonomi hijau. Pada Oktober nanti, pemerintah akan mulai membangun Green Industrial Park. Produk keluarannya merupakan produk hijau dan pemakaian energi juga menggunakan energi terbarukan atau energi hijau. 

Sponsored

Selain itu, Jokowi juga berharap dengan adanya produk hijau yang dihasilkan oleh ekonomi hijau, bisa menjadi sebuah kekuatan besar bagi Indonesia. 

“Kita tahu semuanya bahwa masa depan produk-produk hijau itu sangat-sangat menjanjikan dan kita memiliki kesempatan yang besar dalam hal ini,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Jokowi juga menyinggung mengenai reformasi struktural dengan adanya Undang-Undang Cipta Kerja. Muaranya adalah membangun sebuah kecepatan.
Tidak hanya itu, pemerintah juga sudah membuat sistem perizinan elektronik Online Single Submission (OSS) yang berguna untuk memberikan kemudahan dan kecepatan dalam hal perizinan bagi UMKM.

Menurut Jokowi, melalui OSS ini UMKM dapat dengan membuat Nomor Induk Berusaha (NIB) di mana saja dengan waktu yang lebih singkat.

“Sehingga usaha-usaha kecil, usaha-usaha mikro kita semuanya bisa menjadi sebuah usaha yang memiliki NIB dan itu akan memudahkan mereka untuk mengakses ke perbankan,” kata Jokowi. 
 

Berita Lainnya
×
tekid