sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Kasus Covid-19 terus pecahkan rekor, pasar saham lemas

Kasus harian Covid-19 yang terus naik dan memecahkan rekor masih menjadi kekhawatiran pasar yang berpotensi menekan pertumbuhan ekonomi.

Annisa Saumi
Annisa Saumi Rabu, 07 Jul 2021 17:19 WIB
Kasus Covid-19 terus pecahkan rekor, pasar saham lemas

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,05% ke level 6.044 pada perdagangan Rabu (7/7).

Tercatat, sebanyak 30,4 miliar saham diperdagangkan dengan nilai transaksi mencapai Rp13,7 triliun. Sebanyak 244 saham naik ke zona hijau dan 274 saham turun ke zona merah. 

Investor asing melakukan aksi jual bersih senilai Rp188 miliar di seluruh pasar dan senilai Rp87 miliar di pasar reguler. Saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI), dan PT BFI Finance Indonesia Tbk. (BFIN), menjadi tiga saham yang paling banyak dilepas oleh investor asing di pasar reguler. 

Riset penutupan Pilarmas Investindo Sekuritas menyebut, dari dalam negeri, kasus baru harian Covid-19 yang terus naik dan memecahkan rekor masih menjadi kekhawatiran pasar yang berpotensi menekan pertumbuhan ekonomi. 

Sponsored

Data Satgas Covid-19, hingga Selasa (6/7), ada tambahan 31.189 kasus baru yang terinfeksi Covid-19 di Indonesia. Sehingga total menjadi 2,34 juta kasus positif Covid-19. 

Sementara Bank Indonesia (BI) dalam rilis hari ini menyampaikan posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Juni 2021 tercatat sebesar US$137,1 miliar, meningkat dibandingkan dengan posisi pada akhir Mei 2021 sebesar US$136,4 miliar. 

Posisi cadangan devisa tersebut setara dengan pembiayaan 9,2 bulan impor atau 8,8 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar tiga bulan impor. Bank Indonesia menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal, serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan.

Caleg Pilihan
Berita Lainnya
×
tekid