sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Populasi sapi capai 18 juta ekor, Kemendag: Sebenarnya tak perlu impor

Populasi sapi di seluruh Indonesia mencapai 18 juta ekor dan yang siap untuk dipotong sebanyak 4,5 juta sapi.

Nanda Aria Putra
Nanda Aria Putra Senin, 29 Mar 2021 18:15 WIB
Populasi sapi capai 18 juta ekor, Kemendag: Sebenarnya tak perlu impor

Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan (Kemendag) Syailendra mengungkapkan, ketersediaan stok sapi di dalam negeri mencukupi untuk kebutuhan nasional. Sehingga sebetulnya tidak membutuhkan impor daging dari negara lain.

Mengutip data dari Dirjen Perternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Syailendra mengatakan, populasi sapi di seluruh Indonesia mencapai 18 juta ekor dan yang siap untuk dipotong sebanyak 4,5 juta sapi.

Bahkan, hanya dengan memotong 4 juta sapi saja sudah dapat menghasilkan daging sebanyak 700.000 ton, sehingga pemerintah seharusnya tidak membutuhkan ekspor daging lagi.

"Populasi sapi 18 juta lebih di seluruh Indonesia. Dari 18 juta yang bisa dipotong 4,5 juta. Saya bilang 4 juta saja itu setara 700.000 ton dan itu bagus-bagus. Lain kali enggak usah impor lagi," katanya dalam webinar, Senin (29/3).

Tak hanya itu, harga jual sapi di berbagai daerah tersebut masih sangat murah, berada di kisaran Rp105.000 per kilogram.

"Jadi yang ramai kita di sini aja (Jakarta). Daerah insya Allah aman. Karena saya lihat betul dan terakhir kami lihat dengan tim itu, Solo Raya berkomitmen sanggup 6.000-10.000 ekor," ujarnya.

Meskipun demikian, pemerintah masih membutuhkan 100.000 impor daging sapi beku yang segera masuk di April ini untuk mencukupi kebutuhan selama Hari Raya Idulfitri.

"Kami harap rencana importasi daging beku bisa sesuai schedule, karena ini yang bantu stabilisasi harga," ucapnya.

Sponsored

Namun dia menekankan bahwa dengan jumlah populasi sapi sebanyak itu, ke depan pemerintah tidak perlu lagi melakukan impor sapi, dan dapat menjaga ketahanan pangan nasional dengan stok yang tersedia.

"Saya ingin meyakinkan, republik ini sangat siap kalau tidak lagi impor. Tidak perlu takut dengan daging sapi karena populasi yang besar dan sapinya bagus," tuturnya.

Berdasarkan data Kementan, kebutuhan daging sapi tahun ini mencapai 670.000 ton, sedangkan ketersediaan hanya sebesar 426.000 ton, sehingga masih terdapat defisit sebesar 271.000 ton.

 

Caleg Pilihan
Berita Lainnya
×
tekid