sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Mendag: Harga telur dan ayam berpotensi naik

Menurut Mendag, jelang Natal dan Tahun Baru, kebutuhan akan telur meningkat sedangkan pasokannya relatif mengkhawatirkan.

Khairisa Ferida
Khairisa Ferida Minggu, 11 Nov 2018 11:52 WIB
Mendag: Harga telur dan ayam berpotensi naik

Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengatakan harga telur dan ayam berpotensi naik pada akhir tahun ini, mengingat tingginya permintaan warga menjelang Natal dan Tahun Baru.

"Telur dan ayam ada potensi kenaikan harga," kata Enggar dalam Rapat Koordinasi Nasional Ketersediaan Pasokan dan Stabilisasi Harga Barang Kebutuhan Pokok Menjelang Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 di Batam, Kepulauan Riau, Minggu.

Dia mengatakan saat menjelang Natal dan Tahun Baru, kebutuhan masyarakat akan telur meningkat, sedangkan pasokannya relatif mengkhawatirkan.

"Suplainya, saya khawatir berkurang. Mudah-mudahan tidak," kata dia.

Enggar meminta seluruh kepala dinas perdagangan untuk terus mengawasi kenaikan harga komoditas itu. Dia menjelaskan, pemerintah sebenarnya sudah menerapkan strategi untuk menekan kenaikan harga telur, sejak komoditas itu mengalami penurunan harga beberapa waktu lalu.

"Saat harga telur turun, kami justru menaikkan harga batas bawah dan meminta pedagang retail modern membeli harga lebih tinggi sehingga para peternak tidak mengalami kerugian," kata dia.

Bila harga telur dibiarkan melemah, maka dia khawatir peternak memilih afkir dini, memotong ayam petelur. Pada akhirnya, pasokan telur berkurang dan harga akan meningkat lebih tinggi.

"Kami meminta tolong koordinasi dengan pasar, membeli jangan terlalu rendah," kata dia.

Sponsored

Selain telur dan ayam, harga cabai merah dan cabai keriting juga berpotensi naik. Ini dipengaruhi keterbatasan pasokan karena sudah memasuki musim hujan.

Sementara itu, secara keseluruhan menurut Mendag, harga komoditas pangan relatif stabil, tidak terlalu mempengaruhi inflasi.

"Kontribusi 'volatile food' tidak tinggi pada inflasi," kata dia.

Pasokan beras relatif mencukupi, demikian pula minyak goreng, daging, bawang putih dan bawang merah. (Ant)

Caleg Pilihan
Berita Lainnya
×
tekid