Menteri BUMN rombak komisaris dan direksi Pertamina

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, melakukan perubahan susunan komisaris dan direksi PT Pertamina (Persero). 

Pahala Nugraha Mansyuri ditetapkan menjadi Wakil Komisaris Utama sejak 3 Februari 2021 dan M. Erry Sugiharto mendapat kepercayaan sebagai Direktur Sumber Daya Manusia (SDM) terhitung per 5 Februari 2021. 

Perubahan struktur Dewan Komisaris tersebut tertuang dalam salinan Keputusan Menteri BUMN Nomor SK-38/MBU/02/2021 tanggal 3 Februari 2021 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Dewan Komisaris Perseroan (Persero) PT Pertamina. 

Dalam keputusan itu juga mengukuhkan pemberhentian dengan hormat Budi Gunadi Sadikin dari jabatan Wakil Komisaris Utama Pertamina sejak 23 Desember 2020 sehubungan dengan penetapannya sebagai Menteri Kesehatan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Selain itu, Erick memberhentikan dengan hormat Koeshartanto dari jabatan Direktur SDM PT Pertamina (Persero) yang diembannya sejak 29 Agustus 2018.

Senior Vice President Corporate Communication Pertamina, Agus Suprijanto, menjelaskan, pengangkatan dan pemberhentian komisaris dan direksi dilakukan melalui RUPS sebagai salah satu kewenangan pemegang saham. 

"Dengan susunan dewan komisaris dan direksi yang baru ini, manajemen Pertamina siap memenuhi aspirasi pemegang saham dan tantangan baru menyongsong era transisi energi," ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat (5/2).

Pahala bukan orang baru di BUMN migas ini lantaran sebelumnya menjabat sebagai Direktur Keuangan PT Pertamina (Persero) pada September 2018-November 2019.

Adapun Erry sebelumnya menjabat Direktur Human Capital & Legal PT Hutama Karya (Persero). Dia mengawali karirnya di PT Hutama Karya sejak 1999 hingga diangkat sebagai direktur, Juni 2020.