BPS: Jumlah pengangguran Februari capai 6,88 juta orang

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah angkatan kerja per Februari 2020 mengalami kenaikan dibandingkan periode yang sama tahun lalu. 

BPS merilis data jumlah angkatan kerja per Februari mencapai 137,91 juta orang naik 1,73 juta orang dibandingkan Februari tahun 2019. Meski terlihat mengalami kenaikan, satu sisi pertumbuhan pengangguran juga masih terjadi. 

Sebagai informasi, komponen angkatan kerja terdiri dari dua yakni: penduduk bekerja dan pengangguran. 

Dari data jumlah angkatan kerja terbelah menjadi dua jenis yakni: penduduk yang bekerja sebanyak 131,03 juta orang dan yang jumlah yang menganggur sebanyak 6,88 juta. 

Yang menarik, jumlah kedua komponen angkatan kerja ini mengalami kenaikan. Misalnya, penduduk bekerja per Februari 2020 naik sebanyak 1,73 juta menjadi 137,91 juta orang dibandingkan per Februari 2019.  

Kemudian, jumlah pengangguran mengalami kenaikan sebesar 0,88% dibandingkan Februari 2019. Per Februari 2020 jumlah pengangguran mencapai 6,88 juta orang naik dari 6,82 juta orang per Februari 2019. 

Namun, peningkatan jumlah angkatan kerja tidak diiringi dengan peningkatan Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK). Pada Februari 2020, TPAK tercatat sebesar 69,17%, turun 0,15% dibandingkan Februari 2019. 

Kepala BPS Kecuk Suhariyanto mengatakan, penurunan TPAK mengindikasikan adanya penurunan potensi ekonomi dari sisi pasokan (supply) tenaga kerja. 

Sebagai informasi tambahan berdasarkan jenis kelamin, terdapat perbedaan TPAK laki-laki dan perempuan. Pada Februari 2020, TPAK laki-laki sebesar 83,82% sedangkan TPAK perempuan sebesar 54,56%. Dibandingkan tahun lalu, TPAK laki-laki mengalami peningkatan sebesar 0,64% sedangkan TPAK perempuan turun sebesar 0,94%.

Di sisi lain, Suhariyanto menilai kondisi jumlah angkatan bisa berubah. Sebab perhitungan tersebut adalah angka sebelum pemerintah mengumumkan status pandemi Covid-19 di Indonesia, dan sebelum pemutusan hubungan kerja (PHK) massal terjadi di Maret dan April 2020.

"Keadaan tenaga kerja Indonesia Februari 2020 ini sebelum adanya pengumuman Pandemi Covid-19. Kejadian PHK sebanyak dua juta orang terjadi April 2020," kata Suhariyanto.