sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Peningkatan kasus Covid-19 buat IHSG ditutup melemah

Sektor aneka industri yang turun 1,82% dan sektor agrikultur yang turun 1,81% menjadi pendorong pelemahan IHSG.

Annisa Saumi
Annisa Saumi Senin, 29 Jun 2020 17:26 WIB
Peningkatan kasus Covid-19 buat IHSG ditutup melemah

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,05% ke level 4.901 pada perdagangan Senin (29/6). Investor asing tercatat melakukan penjualan bersih senilai Rp600 miliar di seluruh pasar.

Tercatat sebanyak 6,8 miliar lembar saham diperdagangkan dengan nilai transaksi mencapai Rp5,3 triliun. Sektor aneka industri yang turun 1,82% dan sektor agrikultur yang turun 1,81% menjadi pendorong pelemahan IHSG.

Analis Pilarmas Investindo Sekuritas Nico Demus mengatakan, pelemahan IHSG ini dipicu oleh sentimen lonjakan kasus baru Covid-19 di AS dan beberapa negara lainnya.

"Pelaku pasar khawatir akan berdampak negatif terhadap pemulihan ekonomi," kata Nico.

Selain itu, kasus Covid-19 dari dalam negeri juga terus bertambah. Hingga Senin (29/6) tercatat peningkatan 1.082 kasus positif, sehingga totalnya menjadi 55.092 kasus positif.

Adapun sentimen lainnya adalah diterbitkannya Peraturan Pemerintah (PP) No.30/2020 tentang Penurunan Tarif Pajak Penghasilan bagi Wajib Pajak Badan Dalam Negeri yang berbentuk Perseroan Terbuka. Kabar ini menurut Nico dapat memberikan sentimen positif untuk pasar.

Seperti diketahui, pemerintah memangkas tarif PPh Badan dari 25% menjadi 22%. Hal ini, menjadi kabar baik bagi korporasi di tengah tekan bisnis yang sedang lesu akibat pandemi. 

Kebijakan tersebut dinilai memberikan banyak dampak positif untuk bisnis atau industri di dalam negeri. Langkah pemerintah ini, tutur Nico, merupakan stimulus untuk menjaga stabilitas keberlangsung pelaku usaha untuk membantu arus kas (cash flow) dan pertumbuhan bisnis perusahaan.

Sponsored

"Sebab, pandemi Covid-19 membuat perusahaan membutuhkan likuiditas atau cash flow," ujarnya.

Berita Lainnya
×
tekid