sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

PLN tawarkan promo Super Everyday bagi mobil listrik

Pemasangan baru mobil listrik dibanderol mulai Rp850 ribu.

Anisatul Umah
Anisatul Umah Sabtu, 19 Mar 2022 12:50 WIB
PLN tawarkan promo Super Everyday bagi mobil listrik

PT PLN (Persero) luncurkan program stimulus kemudahan bagi pemilik kendaraan listrik, khususnya mobil listrik. Promo yang ditawarkan bernama Super Everyday.

Super Everyday diberikan bagi pelanggan yang ingin melakukan penyambungan baru (PB) untuk pengisian daya di rumah atau home charging. EVP Corporate Communication & CSR PLN, Agung Murdifi mengatakan, program ini diluncurkan untuk mendukung akselerasi penggunaan kendaraan listrik di Indonesia.

Selain itu, program tersebut mempercepat penyediaan infrastruktur pengisian ulang kendaraan listrik sebagaimana diamanatkan dalam Perpres Nomor 55 tahun 2019 dan Permen ESDM Nomor 13 Tahun 2020. Super Everyday, kata Agung, merupakan strategi PLN mendukung para pengguna mobil listrik untuk melakukan pengisian baterai di rumah masing-masing.

"Layanan yang dihadirkan sebagai bentuk dukungan proaktif terhadap program Pemerintah untuk percepatan penggunaan mobil listrik melalui pemberian stimulus, khususnya pelanggan PLN, dengan menghadirkan kemudahan dan keleluasaan dalam memanfaatkan listrik dari PLN," ucapnya dalam keterangan resminya, Sabtu (19/3).

Agung menjelaskan, promo Super Everyday dapat diikuti oleh semua golongan tarif pelanggan PLN dengan rincian pelanggan tegangan rendah (TR) 1 Fasa sampai dengan daya 7.700 VA dan Pelanggan TR 3 Fasa sampai dengan daya 13.200 VA.

Adapun pemberian harga spesial bagi pelanggan 1 Fasa hanya membayar Rp850 ribu dengan pilihan daya akhir 7.700 VA, sementara pelanggan 3 Fasa hanya membayar Rp 3,5 juta dengan pilihan daya akhir 13.200 VA.

Lebih lanjut dia mengatakan, pelanggan PLN juga akan mendapatkan diskon tarif tenaga listrik sebesar 30% pada pukul 22.00 WIB-05.00 WIB atas pemakaian dari home charging.

"Nantinya, kami juga membuka peluang melakukan skema kerja sama selektif dengan pengguna mobil listrik roda 4 dapat bekerja sama dengan ATPM (Agen Tunggal Pemegang Merek) Kendaraan Listrik," tuturnya.

Sponsored
Berita Lainnya
×
tekid