sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Portofolio kredit Danamon kuartal I-2018 naik 3%

Di awal tahun ini, Danamon membangun fondasi untuk pertumbuhan berkelanjutan di masa mendatang.

Hermansah
Hermansah Sabtu, 21 Apr 2018 16:44 WIB
Portofolio kredit Danamon kuartal I-2018 naik 3%

Bank Danamon berupaya meningkatkan layanan digital dan menjalin kemitraan strategis. Khususnya dengan institusi-institusi terkemuka guna menyediakan pengalaman yang lebih baik untuk nasabah.

”Di awal tahun ini, kami membangun fondasi untuk pertumbuhan berkelanjutan di masa mendatang. Pada tiga bulan terakhir, kami telah meluncurkan layanan dompet digital (D-Wallet) dengan DOKU, kemitraan kartu kredit korporat dengan Shell, solusi pembayaran nontunai dengan Railink, serta kemitraan financial supply chain dengan beberapa perusahaan multinasional," papar Chief Financial Officer dan Direktur Bank Danamon, Satinder Ahluwalia dalam keterangan tertulisnya, Jumat (20/4)

Hal itu berdampak pada kinerja kuartal pertama tahun ini. Seiring dengan kredit yang mulai tumbuh di beberapa segmen usaha. Seperti segmen consumer mortgage, UKM dan pembiayaan kendaraan bermotor.

Pertumbuhan kredit di segmen kunci pertumbuhan kredit pada kuartal pertama 2018 mulai menunjukkan tren positif. Sejalan dengan portofolio kredit Danamon yang terus bergeser menuju segmen non-mass market. Total portofolio kredit dan trade finance Bank Danamon tumbuh 3% menjadi Rp 130,2 triliun pada kuartal pertama tahun ini dibandingkan setahun sebelumnya sebesar Rp 126,4 triliun.
Kredit pada segmen UKM tumbuh 12% menjadi Rp 29,3 triliun. 

Sementara kredit consumer mortgage atau KPR tumbuh 40% menjadi Rp 6,6 triliun. 

Dalam hal pembiayaan kendaraan bermotor, pembiayaan total Adira Finance adalah sebesar Rp 46 triliun atau tumbuh 5% dibandingkan setahun sebelumnya.
Pembiayaan baru Adira Finance tumbuh 17% untuk roda dua dan 30% untuk roda empat secara setahunan, didorong oleh industri otomotif yang sudah mulai pulih.

Di luar perbankan mikro, total portofolio kredit dan trade finance tumbuh 6% menjadi Rp 124,5 triliun dibandingkan setahun sebelumnya. Giro dan tabungan atau CASA naik 11% menjadi Rp 50 triliun. Sedangkan rasio CASA membaik menjadi
48,3% dari 44,3% pada tahun sebelumnya karena peningkatan rekening tabungan yang bersifat granular.

Untuk deposito tercatat menurun 4% menjadi Rp 53,7 triliun, dimana Bank Danamon melakukan pelepasan dana mahal. Struktur pendanaan yang lebih baik ini menghasilkan biaya dana (cost of fund) yang lebih rendah serta membangun fondasi yang baik untuk pertumbuhan kedepannya. 

Sponsored

Lebih lanjut, rasio kredit terhadap total pendanaan atau loan to funding ratio (LFR) terkelola dengan baik pada tingkat 93,5%.

Rasio kecukupan modal Danamon (capital adequacy ratio/CAR) tetap menjadi salah satu yang terbaik di antara bank-bank dikelompoknya. CAR konsolidasian berada pada posisi 21,6%, sementara CAR bank only tercatat sebesar 22,5%.

Berita Lainnya
×
tekid