Dipastikan berlanjut, proyek Merakes onstream kuartal II tahun ini
Proyek Merakes sempat terhenti karena Covid-19.

Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) menyebutkan proyek Merakes yang sempat tertunda akibat pandemi Covid-19, kini kembali berjalan dengan perkembangan penyelesaian mencapai 88,5%. Deputi Operasi SKK Migas Julius Wiratno mengatakan proyek Merakes dijadwalkan akan onstream pada kuartal II-2021.
“SKK Migas dan KKKS (kontraktor kontrak kerja sama) ENI Merakes berusaha mengejar keterlambatan proyek yang sebelumnya sempat terhambat pandemi Covid-19," katanya dalam keterangan tertulis, Jumat (19/2).
Dia menjelaskan, hambatan yang mengakibatkan proyek sempat tertunda adalah karena adanya pembatasan pergerakan barang dan sumber daya manusia (SDM) yang dibutuhkan oleh proyek.
"Kami bersyukur saat ini kegiatan telah dapat dilaksanakan dengan lancar, sehingga progress proyek mencapai 88,5% atau hanya 1,5% lebih lambat dari target. Kami mengupayakan agar proyek dapat first gas di akhir April 2021,” ujarnya.
Julius menuturkan, pada tahun 2021 proyek Merakes ditargetkan menghasilkan gas sebesar 345 MMSCFD. Produksi akan ditingkatkan sehingga akan mencapai puncak produksi gas pada tahun 2022 menjadi 368 MMSCFD.
"Gas dari lapangan ini akan dialirkan ke Kilang LNG Bontang, untuk memenuhi komitmen pasar yang telah ada," ucapnya.
Pembangunan proyek Merakes dimulai pada tahun 2019 dengan menelan investasi sebesar US$1,3 miliar. Capaian kinerja keselamatan kerja, kesehatan, dan lindungan lingkungan (K3LL) proyek Merakes juga diklaim sangat baik.
Hingga 5 Februari 2021, proyek Merakes telah mencatatkan 1,03 juta jam kerja tanpa kecelakaan kerja (zero accident). Hal ini menunjukkan kemampuan industri hulu migas nasional menjaga kinerja K3LL dengan sangat baik.

Terawan cs dan problematik jabatan dubes "instan"
Rabu, 03 Mar 2021 11:57 WIB
Pelapak marketplace lokal berjibaku saingi produk impor
Rabu, 03 Mar 2021 06:05 WIB