sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Sambut new normal, BEI terapkan kegiatan serba virtual

Pemerintah berencana menerapkan new normal, pekan depan.

Annisa Saumi
Annisa Saumi Sabtu, 30 Mei 2020 13:13 WIB
Sambut <i>new normal</i>, BEI terapkan kegiatan serba virtual

Bursa Efek Indonesia (BEI) bersiap menghadapi tatanan kenormalan baru (new normal) dengan menerapkan protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Ini akan berlaku untuk berbagai kegiatan, seperti seremoni pencatatan, mini expose, public expose, sosialisasi.

Direktur Penilai Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna, menyatakan, pihaknya mengadakan seremoni pencatatan dengan format virtual. Kegiatan disiarkan melalui beberapa kanal media BEI.

"Virtual seremoni tersebut juga diterapkan beberapa Bursa di negara lain pada masa pandemi," katanya, Jumat (29/5).

Nyoman melanjutkan, BEI juga mendukung perusahaan tercatat, khususnya dalam penyebaran (disclosure) dan ketersediaan informasi, kepada publik saat pandemi coronavirus baru (Covid-19). Melalui Surat Edaran BEI Nomor SE-00003/BEI/05-2020 tentang Tata Cara Pelaksanaan Public Expose Secara Elektronik, BEI mendorong perusahaan tercatat melakukan public expose secara elektronik.

"Untuk mendukung kebijakan tersebut, BEI memberikan dukungan dalam bentuk penyediaan fasilitas platform virtual kepada perusahaan tercatat dalam penyelenggaran," jelasnya.

Layanan serta penyebaran informasi terkait penawaran saham (go public) dan pembaruan informasi peraturan pasar modal terbaru ke pihak berkepentingan (stakeholder) juga dilakukan secara virtual. BEI pun akan menyiapkan format acara dengan mengikuti protokol kesehatan saat normal baru diterapkan.

BEI, terang Nyoman, memiliki berbagai kanal media dan informasi. Dapat dimanfaatkan seluruh stakeholder dalam mengakses informasi perusahaan tercatat. Laman idx.co.id, media sosial BEI, IDX Channel, dan saluran lainnya.

"Tentunya Bursa senantiasa akan memantau perkembangan lebih lanjut untuk menentukan policy selanjutnya. Harapannya, kondisi kondusif akan segera terwujud," tuturnya.

Sponsored

Pemerintah berencana menerapkan new normal, pekan depan. Kebijakan ini diambil dengan dalih menyelamatkan perekonomian.

Pada tahap awal, akan dilakukan di DKI Jakarta, Jawa Barat (Jabar), Sumatera Barat (Sumbar), dan Gorontalo. Juga Kota Pekanbaru, Kota Dumai, Kampar, Pelalawan, Siak, Kota Bengkalis, Kota Palembang, Kota Prabumulih, Tangerang Raya, Kota Tegal, Malang Raya, Surabaya Raya, Kota Palangkaraya, Kota Tarakan, Kota Banjarmasin, Kota Banjar Baru, Kabupaten Banjar, Barito Kuala, dan Buol.

Berita Lainnya
×
tekid