Saran Ganjar agar Bandara JB Soedirman tak sepi pengunjung

Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo, meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga kreatif untuk meramaikan Bandara Jenderal Besar Soedirman (JBS), yang baru beroperasi per 3 Juni 2021. Mengembangkan sektor pariwisata, salah satunya.

"Bandara ini menjadi satu berkah yang kita harapkan. Betul-betul untuk masyarakat Purbalingga dan sekitarnya, seperti Banyumas, Banjarnegara, Kebumen, Cilacap dan Pemalang," ucapnya, melansir situs web Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng.

"Tapi setelah ini jadi, ke depan mau apa? Dengan penerbangan yang belum ramai, maka harus dicarikan ide-ide kreatif," sambung dia.

Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu menerangkan, pengembangan pariwisata, merupakan salah satu cara yang bisa digunakan untuk meramaikan kunjungan ke Purbalingga. Namun, harus dilakukan terbatas mengingat masih pandemi Covid-19.

"Kalau bisa kembangkan pariwisata terbatas, misalnya menggelar sport tourism di sini atau kegiatan lain. Kalau itu bisa jalan, maka orang Jakarta, orang Surabaya, dan lainnya tertarik untuk datang," sesumbarnya.

Paket-paket wisata, tambah Ganjar, yang bisa dibuat seperti maraton, bersepeda, atau arung jeram. Dirinya berkeyakinan, langkah tersebut bisa menarik minat pengunjung.

"Di sini punya banyak potensi yang bisa dikembangkan. Kita bisa kerja sama dengan maskapai penerbangan, kemudian dengan pariwisata, pelaku UMKM untuk membuat paket-paket wisata yang bagus," paparnya.

Karenanya, Ganjar juga meminta Pemkab Purbalingga berkoordinasi dan bekerja sama dengan daerah sekitar. "Saya dukung sepenuhnya." 

Pada kesempatan sama, Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi, mengatakan, Bandara JBS merupakan harapan masyarakatnya sejak lama. Sejak belasan tahun, masyarakat diklaim menantikan bandara ini beroperasi.

"Sekarang, impian itu terwujud," katanya. "Dan sekarang sudah beroperasi. Semoga ini bisa mendongkrak ekonomi masyarakat kami."