Satgas Pangan: Kenaikan harga bahan pokok murni karena permintaan

Satuan Tugas (Satgas) Pangan menjelaskan hasil pemantauannya terhadap sejumlah kebutuhan pokok di pasaran, yang mengalami peningkatan harga saat Ramadan. Kenaikan harga itu diprediksi masih terjadi hingga Hari Raya Idulfitri.

Kasatgas Pangan Brigjen Helmy Santika menjelaskan, kenaikan harga memang terjadi di jenis kebutuhan pokok seperti ayam, tepung, gula, telur, dan daging.

"Itu murni karena permintaan," kata Helmy, Jumat (23/4).

Meski ada kenaikan jumlah permintaan yang menyebabkan kenaikan harga, akan tetapi stok tetap dipastikan aman. Helmy mengaku, Satgas Pangan terus melakukan koordinasi dengan Kementerian Perdagangan dan Kementerian Pertanian untuk memantau secara intens kebutuhan pokok di masyarakat.

"Sudah koordinasi juga dengan Bulog dan yang penting jumlah stok cukup sampai lebaran," tuturnya.

Sebelumnya, Kepala Badan Reserse Kriminal Komjen Agus Andrianto menegaskan, tetap mengantisipasi adanya penimbunan dan permainan harga di pasaran yang berdampak pada masyarakat. Dia memastikan, apabila ditemukan adanya hal itu, Satgas Pangan akan memproses hukum.

"Kalau terjadi dan kami temukan, tentu akan ditindak tegas oleh Satgas Pangan," tuturnya.